Wajib Waspada, Paparan Polusi saat Hamil Tingkatkan Risiko Obesitas Bayi

Rabu, 16 Juni 2021 | 07:35 WIB
Wajib Waspada, Paparan Polusi saat Hamil Tingkatkan Risiko Obesitas Bayi
Ibu Hamil (Envato)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Anak-anak mungkin memiliki peningkatan risiko obesitas jika ibu mereka terpapar polusi udara tingkat tinggi selama kehamilan. Hal ini dinyatakan dalam studi yang disusun oleh para University of Colorado di Boulder.

Melansir dari Medicinenet, studi ini menganalisis 123 pasangan ibu-bayi Hispanik yang terdaftar dalam uji coba yang sedang berlangsung di wilayah Los Angeles.

Sebelum hamil, sekitar sepertiga ibu memiliki berat badan normal, sepertiga kelebihan berat badan, dan sepertiga mengalami obesitas.

Para peneliti menganalisis data polusi udara dari Badan Perlindungan Lingkungan Amerika Serikat selama kehamilan dan kemudian menilai bayi mereka.

Baca Juga: Curhat Wanita Hamil Di Luar Nikah, Pasangan Malah Kasih Obat Penggugur

Bayi yang ibunya terpapar polusi udara tingkat tinggi selama kehamilan tumbuh sangat cepat dalam enam bulan pertama.

Mereka mendapatkan kelebihan lemak yang menempatkan mereka pada risiko obesitas dan penyakit terkait di kemudian hari.

Polutan udara tertentu tampaknya mempengaruhi bayi laki-laki dan perempuan secara berbeda.

Misalnya, paparan kombinasi ozon dan nitrogen dioksida di dalam rahim dikaitkan dengan pertumbuhan yang lebih cepat di sekitar pinggang pada perempuan.

Ilustrasi ibu hamil jogging. (Elements Envato)
Ilustrasi ibu hamil jogging. (Elements Envato)

Tapi polusi ini dikaitkan dengan pertumbuhan tinggi badan yang lebih lambat dan akumulasi lemak yang lebih besar di sekitar bagian tengah tubuh pada pria.

Baca Juga: Endometriosis Bisa Sebabkan Perempuan Sulit Hamil, Begini Penjelasannya

Pada orang dewasa, kelebihan lemak di sekitar bagian tengah tubuh telah dikaitkan dengan penyakit jantung dan diabetes. Penelitian ini diterbitkan pada jurnal Environmental Health.

"Studi ini dan yang lain menyarankan obesitas dan polusi  juga dapat berhubungan dengan seberapa besar beban lingkungan yang dibawa seseorang," kata Alderete, asisten profesor fisiologi integratif yang penulis senior dalam penelitian.

Perempuan hamil harus mencoba meminimalkan paparan polusi udara dengan menutup jendela pada hari-hari dengan ozon tinggi, tidak berolahraga di luar ruangan ketika tingkat polusi udara tinggi dan menghindari aktivitas di sepanjang jalan raya yang sibuk.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI