Sebuah studi tahun 2011 dalam jurnal Fertility and Sterility menyarankan mungkin ada hubungan antara penggunaan laptop dengan koneksi Wi-Fi dan penurunan kualitas sperma.
3. Bersepeda
Bersepeda memiliki segudang manfaat kesehatan, tetapi mungkin tidak untuk sperma Anda. Sebuah studi Spanyol tahun 2009 oleh Pusat Kedokteran Olahraga Andalusia dan Universitas Las Palmas menemukan bahwa bersepeda bisa mempengaruhi bentuk dan kualitas permatozoid Anda.
Tapi, studi tahun 2014 terhadap 5.000 pesepeda pria Inggris oleh University College London tidak menemukan hubungan antara bersepeda dan infertilitas.
4. Jangan terlalu banyak minum kopi
Pada tahun 2003, para peneliti dari Universitas Sao Paolo di Brasil mempelajari 750 pria dan menyimpulkan bahwa minum kopi dapat meningkatkan kecepatan berenang sperma.
Sedangkan, penelitian lain menunjukkan bahwa minum hanya 3 cangkir kopi sehari bisa menyebabkan mutasi genetik pada sperma, yang membuat sperma lebih sulit untuk berhasil membuahi sel telur.