Peneliti Stuart McFarlane dan tim menambahkan alarm bernada rendah atau bahkan suara manusia tampaknya lebih efektif dalam mengurangi inersia tidur daripada alarm atau sirene berfrekuensi tinggi. Anak-anak dalam penelitian mereka menunjukkan waktu respons dan keterampilan memori yang lebih baik ketika mendengar suara frekuensi rendah.
Para peneliti percaya alasannya karena ada hubungannya dengan cara suara diproses oleh telinga bagian dalam dan otak. Studi sebelumnya telah menemukan bahwa musik mengaktifkan daerah otak tertentu yang mengontrol perhatian. Namun, para ilmuwan masih berusaha mencari tahu bagaimana dan mengapa ini terjadi.