Cara Mengolah Sayur dan Buah yang Benar Sesuai Anjuran Ahli Gizi

Selasa, 08 Juni 2021 | 19:59 WIB
Cara Mengolah Sayur dan Buah yang Benar Sesuai Anjuran Ahli Gizi
Ilustrasi Sayur dan Buah (Pixabay)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Buah dan sayur terbukti mengandung vitamin C yang bermanfaat bagi tubuh. Akan tetapi lantaran sifatnya yang larut air, kadar vitamin C bisa berkurang jika salah mengolah sayur maupun buah.

Ahli Gizi Rumah Sakit Universitas Indonesia Fitria Aprilianti menjelaskan vitamin C dalam sayur bisa mudah menyusut jika dimasak terlalu lama. 

"Kalau kita masak dalam waktu yang lama, direbus misalnya, terus dalam suhu terlalu tinggi, akan mengurangi kadar vitamin," katanya dalam siaran langsung Instagram bersama RSUI, Selasa (8/6/2021).

Dalam penelitian, lanjut Fitria, bayam yang mengandung 62 miligram kandungan vitamin C, jika direbus akan berkurang menjadi hanya 19 miligram saja.

"Tapi kalau dikukus kandungan vitamin C dalam bayam masih lebih banyak sekitar 40 miligram," paparnya.

Semakin tinggi atau lama proses pengolahan, juga semakin panas suhu masak akan mengurangi kandungan bahan makanan tersebut, imbuh Fitria.

Daripada direbus apalagi digoreng, ia lebih menyarankan sayuran hijau untuk dikukus agar vitamin C tidak larut dalam air.

Jika memang terpaksa harus direbus atau digoreng, ia mengingatkan agar jangan memasaknya terlalu lama. 

"Bila memang harus direbus, air yang sudah dimasak, sayuran langsung di masukkan saja. Jangan lama-lama, selain bisa over cook, warna makanannya juga jadi tidak menarik," ucapnya.

Baca Juga: Mau Jadi Vegetarian Tapi Tak Bisa Lepas dari Daging? Coba Pola Diet Flexitarian

Kadar vitamin C pada buah yang dibuat jus juga akan berkurang. Prinsipnya, semakin lama proses pengolahan akan semakin berkurang kandungan vitamin C dalam sumber makanan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI