Ada Tes Swab Antigen Baru, Lebih Akurat Mana Dibanding yang Sebelumnya?

Bimo Aria Fundrika Suara.Com
Kamis, 03 Juni 2021 | 15:33 WIB
Ada Tes Swab Antigen Baru, Lebih Akurat Mana Dibanding yang Sebelumnya?
Ilustrasi tes swab. (Dok: ELements Envanto)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Selama pandemi berlangsung, ada sejumlah pilihan tes Covid-19 yang bisa dijalani masyarakat mulai dari RT-PCR, swab molekuler isotermal, rapid antigen, serologi antibodi, antibodi
kuantitatif, dan rapid antibodi.

Sayangnya, tes Covid-19 PCR yang merupakan gold standar untuk skrining masih sulit terjangkau. Sementara itu, tes swab antigen yang lebih terjangkau sendiri punya akurasi dan sensitivitas yang tidak sebaik dengan PCR.

Tapi, kini masyarakat bisa punya pilihan lain yakni Swab antigen Elecsys. Ini merupakan metode tes antigen terbaru dengan performa tinggi yaitu dengan sensitivitas 94.5 persen dan spesifisitas 99.9 persen pada CT Value < 30 yang berarti mampu mendeteksi lebih akurat sampel dengan jumlah virus yang lebih rendah dibandingkan rapid antigen biasa.

Ilustrasi Virus Corona (Unsplash/CDC)
Ilustrasi Virus Corona (Unsplash/CDC)

Pengambilan sampel untuk tesini dilakukan dengan cara usap nasofaring, yakni mengumpulkan cairan atau sampel dari bagian belakang hidung. Hasil swab antigen Elecsys menggambarkan kondisi saat pengambilan sampel.

Baca Juga: Pemalsu Surat Bebas Covid-19 di Pekanbaru Ditangkap

Hasil positif menunjukkan kemungkinan besar terinfeksi SARS-CoV-2, sedangkan hasil negatif tidak menyingkirkan kemungkinan terinfeksi SARS-CoV-2. Penilaian hasil didapatkan dengan melihat keadaan klinis pasien dan hasil pemeriksaan penunjang lain.

"Swab antigen Elecsys yang berbasis laboratorium ini memiliki berbagai keunggulan, seperti harga terjangkau dengan hasil lebih akurat," ujar Dokter spesialis patologi klinik Siloam Hospitals Surabaya dr. Diane Lukito, Sp.PK dalam webinar, Kamis, (3/6/2021).

Ia menjelaskan, bahwa Swab antigen Elecsys punya keunggulan karena pemeriksaan sampel dilakukan secara otomatis di dalam alat immunoassay cobas-Elecsys serie. Sehingga pembacaan hasil lebih standar serta dapat digunakan untuk pengujian skala besar dengan jumlah sampel besar dan pelacakan kontak (contact tracing).

Sementara itu, Wakil Presiden Direktur Siloam Hospitals Group, Caroline Riady, mengatakan bahwa melakukan tes merupakan langkah penting di masa pandemi. Karena semakin cepat seseorang teridentifikasi dan tertangani, semakin cepat pula wabah virus corona dapat ditanggulangi.

"Kami berharap masyarakat dapat memanfaatkan pilihan tes yang tersedia di jaringan rumah sakit kami dan platform Halodoc, seperti tes terbaru berbasis laboratorium swab antigen Elecsys® untuk kesehatan dan keamanan bersama," ujar Caroline.

Baca Juga: Puluhan Kasus Baru Perburuk Wabah Covid-19 di Bintan, 3 Berasal Dari Warga Asing

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI