Ilmuwan Klaim Berhasil Kembangkan ASI Buatan Laboratorium Pertama di Dunia

Rabu, 02 Juni 2021 | 11:57 WIB
Ilmuwan Klaim Berhasil Kembangkan ASI Buatan Laboratorium Pertama di Dunia
Ilustrasi air susu ibu (Shutterstock).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Air Susu Ibu (ASI) adalah makanan terbaik untuk bayi baru lahir di 6 bulan pertama kehidupan mereka.

ASI bahkan dianggap jauh lebih baik jika dibandingkan susu formula yang diklaim memiliki kandungan tinggi gizi dan nutrisi. 

Menariknya, sebuah perusahaan startup berencana mengembangkan produk ASI di laboratorium, yang diberi nama Biomilq

Para pendiri dan peneliti mengklaim, mereka berhasil membuktikan kandungan Biomilq mengandung ratusan protein, karbohidrat kompleks, asam lemak dan lipid berlimpah laiknya ASI.

"Kami berhasil menunjukkan ASI bisa dibuat dengan mereplikasi hubungan rumit antara sel pembuat dan kondisi yang dialami ibu selama menyusui," ujar Co Founder, Chief Science Officer, Leila Strickland dalam keterangan pers, mengutip Insider, Rabu (2/6/2021).

Strickland yang seorang Ahli Biologi Sel, sempat kesulitan untuk menyusui anak lelakinya dan mengaku merasa lelah karena memberi ASI ternyata bukan proses mudah.

Akhirnya ia berusaha menumbuhkan sel payudara di laboratorium sejak 2013, dan baru 2019 kemudian ia bekerjasama dengan Ilmuwan Makanan Michelle Egger yang meluncurkan startup Biomilq.

Selanjutnya pada Februari 2020, keduanya mengumumkan sel payudara yang dibuatnya, berhasil memproduksi laktosa dan kasein, yang tak lain merupakan komponen utama ASI.

Setelah mereka mengetahui bagaimana sel ASI ini bisa tetap berfungsi di luar tubuh, mereka kemudian memastikan kotak kemasan, dan mendapat izin dari regulator.

Baca Juga: Spekulasi Virus Corona Berasal dari Laboratorium China Muncul Lagi, Bagaimana Faktanya?

Egger berharap Biomilq sudah bisa meluncurkan produk ASI ini dalam tiga tahun mendatang.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI