Infografis
Suara.com - Seorang yang mengalami tumor atau kanker yang cukup besar di area uretra akan menimbulkan masalah saat tengah buah air.
Dilansir dari Express UK, NHS, menyoroti masalah toilet yang mungkin terjadi jika mereka menderita kanker prostat.
Pertama-tama, tumor atau kanker dapat menyebabkan seseorang lebih sering buang air kecil, seringkali pada malam hari.
Dorongan untuk buang air kecil mungkin muncul dengan perasaan terdesak; Misalnya, seseorang mungkin terbangun beberapa kali di malam hari karena harus segera ke toilet.
Baca Juga: Ini Manfaat Buang Air Kecil Sebelum dan Sesudah Hubungan Seks, Wajib Tahu
Mungkin juga ada beberapa "keraguan" untuk mulai buang air kecil, yang berarti sulit untuk mendapatkan aliran urin dari awal.
Hal ini dapat menyebabkan sensasi mengejan, dan mungkin diperlukan waktu yang sangat lama untuk mengosongkan kandung kemih. Bahkan setelah berhasil buang air kecil, penderita kanker prostat mungkin merasa kandung kemih mereka tidak sepenuhnya kosong.
Tanda peringatan lainnya adalah ketika ada darah dalam urin (atau air mani), yang memerlukan saran medis.
Ini semua bisa menjadi gejala pembesaran prostat (yang tidak bersifat kanker), tetapi tetap penting untuk memeriksakannya.
Kanker prostat jauh lebih sering terjadi pada orang yang memiliki organ reproduksi berjenis kelamin laki-laki.
Baca Juga: Kasus Pertama, Remaja Ini Menderita Ulkus Vagina Terkait Covid-19
Ini berarti bahwa lelaki dapat mengembangkan kanker prostat.
Jika Anda mengalami lebih banyak masalah usus daripada masalah kencing, itu bisa menjadi indikasi kanker usus.
Perubahan kebiasaan buang air besar yang terus-menerus adalah salah satu tanda peringatan yang mencerahkan dari kanker usus.
