Suara.com - Infeksi jamur hitam atau mucormycosis adalah kondisi yang menjadi perhatian baru pada pasien virus corona Covid-19. Karena, sejumlah pasien virus corona yang sedang sakit maupun sudah pulih rentan terinfeksi jamur hitam.
Mucormycosis atau infeksi jamur hitam adalah infeksi yang disebabkan oleh paparan jamur dari kelompok mucormycetes. Jamur ini biasanya ditemukan pada tanah, tanaman, pupuk kandang, buah dan sayuran yang membusuk.
Orang bisa terinfeksi jamur hitam ini bila tak sengaja menghirupnya melalui hidung. Jadi, Anda tidak bisa terinfeksi hanya dengan melakukan kontak dengan orang yang sedang menderita penyakit itu tanpa menghirup jamurnya.
Dr Pramesh CS, direktur Rumah Sakit Tata Memorial, mengatakan seseorang bisa berisiko terinfeksi jamur hitam ini bila memiliki kekebalan tubuh yang lemah.
"Ada beberapa hal yang menyebabkan kondisi ini, yakni menderita diabetes, steroid, minum obat imunosupresan, kemoterapi dan sebagainya," kata Dr Pramesh. dikutip dari Hindustan Times.

Tapi, Dr Pramesh juga mengatakan bahwa diabetes dan penggunaan steroid bukan satu-satunya penyebab infeksi jamur hitam. Berikut ini, 4 faktor lain yang bisa menyebabkan infeksi jamur hitam.
- Penggunaan oksigen
- Penggunaan masker yang sama berulang kali
- Lingkungan lembap
- Penggunaan antibiotik berlebihan
Dr Pramesh memperingatkan bahwa setiap orang harus memperhatikan kadar gula darahnya, terutama penderita diabetes agar tetap terkontrol.
Selain itu, penggunaan steroid tidak boleh sembarangan tanpa resep dokter. Karena, penggunaan steroid sembarangan bisa membahayakan kondisi dalam dua cara, yakni mengurangi kekebalan dan meningkatkan kadar gula darah.
"Kedua hal itu bisa meningkatkan risiko Anda terinfeksi mucor," jelasnya.
Baca Juga: WHO Ubah Nama 4 Varian Virus Corona Jadi Alfabet Yunani
Jadi, Dr Pramesh tidak mengatakan bahwa seseorang tidak boleh lagi menggunakan steroid untuk mengatasi infeksi virus corona Covid-19. Tapi, semua orang perlu berhati-hati dalam penggunaannya dan jangan sembarangan.