Suara.com - Kemudahan teknologi membuat banyak hal bisa didapatkan hanya dalam genggaman. Tidak jarang situasi itu membuat banyak orang mager atau malas gerak. Hati-hati, ternyata ada risiko penyakit mematikan yang mengintai para kaum rebahan ini, lho. Apa itu?
Dinar Candy baru-baru ini kembali menjadi sorotan. Ini lantaran perempuan asal Cianjur tersebut pamer bulu ketiak yang super lebat. Jika banyak yang merasa risih, Dinar Candy justru mengatakan bahwa bulu ketiak itu membawa hoki baginya. Dan ternyata, bulu ketiak punya manfaat kesehatan. Apa manfaatnya?
Selengkapnya berita hits di health bisa Anda baca di bawah ini!
1. Ngeri Banget, Penyakit Mematikan Ini Intai Mereka yang Doyan Rebahan dan Malas Gerak
Baca Juga: Dinar Candy Pamer Bulu Ketiak Lebat, Ternyata Ini Manfaatnya Untuk Kesehatan
Kemudahan teknologi membuat banyak hal bisa didapatkan hanya dalam genggaman. Tidak jarang situasi itu membuat banyak orang mager atau malas gerak.
Dalam istilah medis, mager juga biasa dikenal dengan sedentary lifestyle. Meski terkesaan remah, mager ternyata juga bisa berakahir jadi penyakit berbahaya dan mematikan.
2. Dinar Candy Pamer Bulu Ketiak Lebat, Ternyata Ini Manfaatnya Untuk Kesehatan
Dinar Candy baru-baru ini kembali menjadi sorotan. Ini lantaran perempuan asal Cianjur tersebut pamer bulu ketiak yang super lebat.
Baca Juga: Viral Seekor Babi Rebahan di Kasur Warga, Warganet Kaitkan Kejadian Depok
Jika banyak yang merasa risih, Dinar Candy justru mengatakan bahwa bulu ketiak itu membawa hoki baginya.
3. Virus Corona Ngamuk Hingga 7.478 Kasus Per Hari, Malaysia: Mohon Bantu Kami
Kondisi virus corona di Malaysia kembali meningkat. Pada rabu, (26/5/2021), Malaysia melaporkan 7.478 kasus virus corona baru.
Dilansir dari Strait Times, kondisi itu membuat direktur jenderal kesehatan Noor Hisham Abdullah memperingatkan bahwa dua minggu ke depan sangat penting karena yang terburuk mungkin masih datang.
4. Usai Suntik Vaksin AstraZeneca, Wanita 35 Tahun Alami Stroke dan Meninggal Dunia
Seorang wanita usia 35 tahun meninggal dunia karena stroke setelah suntik vaksin AstraZeneca. Dua orang lainnya dengan usia yang sama juga menderita komplikasi tersebut tetapi bisa terselematkan.
Seorang dokter London mengatakan tanda-tanda yang harusnya diwaspadai agar tidak kejadian seperti wanita 35 tahun itu adalah kelemahan pada wajah, lengan, kaki, sakit kepala dan gangguan bicara.
5. Benarkah Gerhana Bulan Berdampak Pada Kesehatan Manusia? Ini Faktanya
Gerhana bulan merupakan fenomena yang terjadi saat bulan bergerak menuju bayangan bumi. Ini terjadi ketika matahari, bumi, dan bulan sejajar.
Tapi pernahkah bertanya-tanya apa dampak gerhana yang jatuh pada malam bulan purnama ini terhadap kesehatan?