Dokter India Sebut Infeksi Jamur Putih Sama Bahayanya dengan Jamur Hitam

Minggu, 23 Mei 2021 | 15:06 WIB
Dokter India Sebut Infeksi Jamur Putih Sama Bahayanya dengan Jamur Hitam
Ilustrasi pasien virus corona Covid-19 (Pixabay/Coyot)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Seorang dokter di India telah memperingatkan bahwa infeksi jamur putih (candida) yang menginfeksi paru-paru pasien virus corona Covid-19 itu bisa mematikan, seperti wabah jamur hitam (mucormycosis).

Hal itu terjadi setelah seorang petugas medis di India mengatakan bahwa infeksi jamur hitam telah membuat organ dan anggota tubuh beberapa pasien virus corona Covid-19 membusuk.

Kini, seorang ahli memperingatkan bahwa infeksi jamur putih pada pasien virus corona Covid-19 yang sudah pulih bisa sama bahayanya dengan infesi jamur hitam.

Dr SN Singh, kepala mikrobiologi di Patna Medical College di Bihar, India mengatakan infeksi jamur putih pada pasien yang memiliki diabetes juga cenderung terlihat seperti infeksi jamur hitam.

Baca Juga: Varian Virus Corona Yorkshire Punya 3 Mutasi, Seberapa Risiko Menularnya?

Infeksi jamur hitam disebut mucormycosis, yang disebabkan oleh sekelompok jamur mucormycetes yang hidup pada sayuran dan buah yang membusuk, roti, tanah serta tanaman.

Ilustrasi pasien virus corona covid-19. (Pexels/@Anna Nandhu Kumar)
Ilustrasi pasien virus corona covid-19. (Pexels/@Anna Nandhu Kumar)

Dr Singh menjelaskan bahwa infeksi jamur putih bisa sama mematikannya jika menginfeksi paru-paru orang yang mengalami gangguan kekebalan. Tapi, Dr Singh menyampaikan sejauh ini belum ada laporan kasus infeksi jamur putih di rumah sakit di Patna.

Meski begitu dilansir dari The Sun, Dr Singh mengatakan bahwa keberadaan candida telah ditemukan pada paru-paru pasien, dua di antaranya telah pulih dari virus corona Covid-19.

Candida adalah infeksi jamur yang disebabkan oleh jamur dan biasanya hidup di kulit atau di dalam tubuh, seperti mulut, tenggorokan, usus dan vagina tanpa menimbulkan masalah.

Tapi, sebagian orang mungkin bisa mengalami rasa gatal atau iritasi akibat infeksi jamur. Menurut para ahli, kondisi panas, lembap dan menggunakan alat bantu oksigen dalam jangka waktu lama bisa meningkatkan infeksi jamur hitam dan putih.

Baca Juga: Ilmuwan Kembali Temukan Varian Virus Corona dengan 3 Mutasi di Yorkshire

Dalam sebulan terakhir, India telah dilanda kasus virus corona Covid-19 yang meningkat tajam. Sebagian besar pasien Covid-19 yang dirawat di rumah sakit pun membutuhkan alat bantu oksigen cukup lama.

Sedangkan, infeksi jamur hitam sangat rentan menyerang orang yang memiliki masalah kesehatan atau mengonsumsi obat-obatan yang bisa menurunkan kemampuan tubuh melawan kuman dan penyakit.

Infeksi jamur hitam ini sangat mengancam nyawa penderita diabetes atau penyakit kronis lainnya, seperti kanker dan orang yang menjalani transplantasi organ.

Pada pasien Covid-19, infeksi jamur hitam ini lebih rentan menyerang pasien yang menggunakan ventilator. Dokter menduga risiko lebih tinggi pada pasien ventilator karena pasien dengan kondisi parah biasanya menggunakan obat steroid yang menurunkan respons imun.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI