Ingin Kembali Rutin Olahraga Usai Lebaran, Ini Tips dari Cut Memey

Jum'at, 21 Mei 2021 | 10:55 WIB
Ingin Kembali Rutin Olahraga Usai Lebaran, Ini Tips dari Cut Memey
Ilustrasi olahraga intensitas tinggi. (Foto: Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Mengembalikan rutinitas olahraga usai puasa Ramadhan dan Lebaran tidak boleh dilakukan sembarangan.

Cut Memey, aktris yang kini juga aktif sebagai instruktur kebugaran mengatakan, berolahraga usai lebaran bisa dilakukan untuk mencapai target berat badan ideal.

Namun Cut Memey menegaskan jangan biarkan tubuh kaget. Jadi sebelum olahraga intensitas tinggi, mulailah dengan olahraga intensitas rendah lebih dulu.

"Karena sebagian dari kita tidak berolahraga sama sekali selama bulan puasa. ketahanan fisik kita sudah pasti menurun, tapi bukan berarti tidak bisa ditingkatkan. Kuncinya adalah memulai dengan perlahan tetapi selalu konsisten,” jelas Cut Memey melalui siaran pers STRONG Nation, Kamis (20/5/2021).

Setelah olahraga intensitas rendah seperti jogging, jalan cepat, atau bersepeda santai dilakukan dengan konsisten dan rutin, maka kata Cut Memey tidak ada ancaman kesehatan seperti serangan jantung atau cidera yang harus ditakutkan.

Selanjutnya, maka biasa dimulai dengan high intensity interval training (HIIT) atau latihan intensitas tinggi seperti push up, squad, olahraga angkat beban, hingga lari marathon.

"Ketika tubuh kita mulai terbiasa, intensitas bisa ditingkatkan, dan setelah daya tahan tubuh kembali kita bisa meningkatkan kapasitas kita dengan gerakan yang maksimal," pungkas Cut Memey.

Mengutip Hello Sehat, ada beragam manfaat baik yang bisa didapatkan dengan latihan intensitas tinggi, di antaranya sebagai berikut:

1. Membakar kalori lebih cepat

Baca Juga: Olahraga Kembali Rutin Usai Ramadhan, Ini yang Harus Diperhatikan

Sebuah penelitian pada tahun 2015 membandingkan olahraga HIIT dengan latihan angkat beban, lari, dan bersepeda selama 30 menit. Hasilnya, HIIT mampu membakar 25 hingga 30 persen kalori lebih banyak daripada olahraga jenis lainnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI