Google Luncurkan Alat yang Bisa Mendeteksi Kondisi Kulit, Rambut dan Kuku

Kamis, 20 Mei 2021 | 08:08 WIB
Google Luncurkan Alat yang Bisa Mendeteksi Kondisi Kulit, Rambut dan Kuku
Ilustrasi mendeteksi kanker kulit. [Shutterstock]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Google akan meluncurkan fitur yang dapat membantu manusia mengenali kondisi kulit, rambut, dan kukunya, melalui foto yang diunggah oleh penggunanya. Alat ini menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) atau kecerdasan buatan.

Uji coba alat sudah diluncurkan dalam konferensi tahunan Google I/O pada Rabu (19/5/2021). Sementara alatnya sendiri akan diluncurkan tahun ini.

Berdasarkan laporan BBC, alat yang dijuluki "dermatology assist tool" ini sudah menerima tanda 'CE' sehingga sudah dapat digunakan sebagai alat medis di Eropa.

Alat berbasis AI ini dapat mengenai 288 kondisi kulit, terutama yang mengarah ke kanker. Namun, alat ini bukanlah pengganti diagnosis dan perawatan medis.

Baca Juga: Desak CEO Google Dukung Palestina, Karyawan Beragama Yahudi Lakukan Ini

Dermatology assist ini sudah dilatih terhadap dataset berisi 65 ribu gambar dari berbagai macam diagnosis kondisi kulit, serta jutaan gambar yang menunjukkan gejala yang dikhawatirkan orang, dan ribuan gambar kulit yang sehat dalam semua tone dan warna kulit.

Tampilan Dermatology Assist (Google)
Tampilan Dermatology Assist (Google)

Selain menggunakan gambar, alat ini juga meminta pengguna untuk menjawab serangakaian pertanyaan secara online.

Perlu waktu tiga tahun untuk mengembangkan alat Google ini. Ide penciptaan alat didasarkan pada alat yang sudah dikembangkan sebelunya untuk mengenali gejala kanker dan tuberkulosis tertentu.

Kepala ilmu kanker di University of Southampton, Tim Underwood, mengatakan dermatology assist ini berpotensi memberikan perawatan yang lebih disesuaikan untuk pasien.

"Penerapan AI, baik pada kanker dan di bidang pengobatan lainnya, memberi informasi mengenai diagnosis dan perawatan apa yang ditawarkan kepada seseorang," kata Underwood.

Baca Juga: 6 Pengumuman Penting dari Gelaran Google I/O 2021

Menurut Google, menggunakan bantuan AI lebih baik daripada mencari informasi di banyak website untuk mendapat nasihat medis.

Apalagi banyak orang yang melakukannya. Google mencatat ada sekitar 10 miliar pencarian yang menggunakan kata kunci terkait masalah kulit, rambut, dan kuku, setiap tahunnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI