3. Media sosial
Meski media sosial menghubungkan Anda dengan teman, tetapi jejaring sosial ini memiliki sisi negatif. Hal itu dapat membuat Anda sadar akan situasi stres dalam kehidupan teman, yang pada akhirnya dapat menambah lebih banyak stres dalam hidup Anda.
4. Masa kecilmu
Peristiwa traumatis yang terjadi saat Anda masih kecil dapat terus memengaruhi tingkat stres dan kesehatan hingga dewasa.
Sebuah studi Universitas Wisconsin-Madison 2014 menemukan pengalaman masa kanak-kanak sebenarnya dapat mengubah bagian otak yang bertanggung jawab memproses stres dan emosi.
Cara Anda dibesarkan juga dapat memiliki dampak jangka panjang pada kecemasan sehari-hari. Tidak hanya karena genetik, tetapi juga perilaku orang tua terhadap anaknya, seperti kurang kehangatan dan emosi.
5. Teh dan cokelat
Keduanya enak dikonsumsi, tetapi kandungan kafein di dalamnya dapat memperburuk stres.
"Cokelat adalah sumber kafein yang sangat besar," imbuh Yeager.
Baca Juga: Kandungan CBD dalam Tanaman Ganja Bisa Jadi Obat Gangguan Kecemasan
Terlalu banyak kafein, dalam bentuk apa pun, dapat menyebabkan masalah pada tidur, pencernaan, dan mudah tersinggung.