Suara.com - Selama periode libur lebaran 2021 Ketua Satgas Penanganan Covid-19, Doni Monardo mengungkap jika ada lebih dari 440 ribu orang yang berangkat dari Pelabuhan Merak, Banten ke Pelabuhan Bakauheni Lampung.
Menurut Doni, orang-orang ini sedang dipantau lantaran kasus Covid-19 di Pulau Sumatera sedang melonjak drastis melebihi kasus di Pulau Jawa.
Sehingga orang yang melakukan perjalanan ini akan dilakukan pemeriksaan Covid-19 dan diperketat saat hendak kembali menyeberang ke Pulau Jawa.
"Diprediksi angka ini akan kembali pada waktu relatif tidak terlalu lama dan akan bersamaan, langkah kewaspadaan dan kesiapsiagaan antisipatif untuk meningkatkan sumberdaya yang ada," ujar Doni saat konferensi pers virtual, Sabtu (15/5/2021).
Baca Juga: Kakorlantas Siapkan 109 Check Point, Periksa Surat Bebas Covid-19 Pemudik
Pendatang dari Sumatera ini juga rencananya akan menjalani pemeriksaan swab test antigen Covid-19, untuk mencegah masuknya orang yang positif Covid-19 ke Pulau Jawa.
Beberapa persiapan yang dijalankan di antaranya seperti petugas swab daerah dan swab test pemerintah pusat, lebih dari 200 ribu alat swab test dan pengoptimalan 69 unit Kapal Feri, termasuk 7 dermaga yang semuanya akan dioperasikan.
"Kemudian logistik yang ada di pos pemeriksaan yang ada di ruas jalan tol atau di non tol, serta di Pelabuhan Bakauheni diharapkan bisa optimal, termasuk pembagian waktu tetap optimal itu 3 shift, sehingga mereka tetap fresh," papar Doni.
Lebih lanjut kamar isolasi juga dipersiapkan, apabila setelah diskrining dengan swab test antigen Covid-19 pendatang ada yang berstatus reaktif. Mereka akan langsung ditempatkan di ruang isolasi.
"Pemprov Lampung siapkan beberapa fasilitas yaitu wisma dan rusun yang ada, kalau masih kurang pemerintah pusat berikan dukungan yang tersedia di daerah Lampung dan sekitarnya," pungkas Doni.
Baca Juga: 22 Warga Positif Covid-19, Kampung di Kota Solo Ini Mengisolasi Diri