Suara.com - Seorang perempuan Italia berusia 23 tahun sedang dalam observasi di sebuah rumah sakit di Tuscany. Pasalanya, ia diketahui salah menerima enam dosis vaksin Pfizer dalam sekali suntik.
Melansir dari Medical Xpress, perempuan itu dalam kondisi baik setelah menerima cairan dan parasetamol setelah penyuntikan Minggu (9/5/2021). Alih-alih hanya menyuntikkan satu dosis ke lengan, seorang perawat secara keliru menyuntikkan seluruh botol yang setara dengan enam dosis.
Seorang petugas kesehatan secara tidak sengaja mengisi jarum suntik dengan seluruh botol vaksin yang berisi total enam dosis. Perawat tersebut baru menyadari kesalahannya segera setelah suntikan diberikan.
"Dia melihat lima jarum suntik kosong dan menyadari kesalahannya," kata juru bicara rumah sakit Daniella Gianelli mengatakan kepada CNN.
Baca Juga: Masalah Etis dan Diskriminatif di Balik Program Vaksin Gotong Royong
Penelitian sebelumnya untuk menguji overdosis vaksin Pfizer dibatasi hingga empat dosis. Insiden tersebut telah dilaporkan ke regulator obat Italia.
Overdosis vaksin Pfizer sebelumnya telah dilaporkan di Amerika Serikat, Australia, Jerman, dan Israel.
Pasien tersebut berhak mendapatkan vaksin sebelum orang lain dalam kelompok usianya karena dia adalah dokter magang di departemen psikologi rumah sakit.
"Pasien yang berada dalam kesehatan baik tanpa kondisi yang mendasarinya, dirawat di rumah sakit di bawah pengawasan ketat selama 24 jam," imbuh Gianelli.
Perempuan tersebut menurut Gianelli telah dipulangkan pada Senin (10/5/2021).
Baca Juga: BPOM AS Keluarkan Izin EUA Vaksin Covid-19 Pfizer untuk Anak