Suara.com - Kebanyakan orangtua baru senang mendekor atau meletakkan pernak-pernik di kamar tidur atau tempat tidur bayinya. Padahal banyak benda-benda yang dinilai aman untuk bayi ini justru membahayakan.
Misalnya, orangtua membaringkan bayinya di atas bantal, menggunakan penyegar udara untuk ruang tidur bayinya hingga menutup tubuh bayi menggunakan selimut ketika tidur.
Semua tindakan itu mungkin biasa dilakukan dan tidak berbahaya, tapi barang-barang itulah yang justru bisa melukai bayinya. Berikut ini dilansir dari Bright Side, barang-barang yang seharusnya tidak ada di kamar bayi.
1. Bantal
Orang dewasa mungkin memang butuh tidur menggunakan bantal di bagian kepalanya. Sayangnya, bayi justru lebih baik tidur tanpa bantal di kasur.
Para ahli mengatakan bayi tidak bisa tidur dengan bantal sampai mereka balita. Bayi harus tidur di atas permukaan datar dan keras yang bebas dari bantal, selimut dan tempat tidur empuk lainnya sampai usia 1 tahun atau sebaiknya 18 bulan.

2. Alat pelembab udara
Alat penypelembab udara atau humidifier ini belakang memang cukup popular. Barang ini cukup berguna untuk menjaga kelembapan udara di ruang tidur bayi, yang memberikan efek positif pada pernapasannya.
Tapi, penggunaan humidifier yang tidak benar bisa menimbulkan masalah, seperti kelembapan dan jamur. Dokter anak pun menyarankan untuk menggabungkan humidifier dengan alat pengukur kelembapan atau hygrometer.
Baca Juga: Terinfeksi Virus Corona Usai Suntik Vaksin Covid-19 Pertama? Ini Kata Ahli!
3. Perangkat pemantauan bayi