Suara.com - Sejak pandemi virus corona Covid-19 melanda di seluruh dunia, semua orang diminta melakukan tindakan pencegahan untuk mengendalikan penyebaran, seperti memakai masker, mencuci tangan dan jaga jarak.
Sejauh ini pun belum ada obat yang langsung membunuh virus corona Covid-19. Tetapi, ada anggapan bahwa menghirup uap bisa membantu menghilangkan maupun mencegah infeksi virus corona Covid-19.
Beberapa penelitian menyatakan bahwa menghirup uap bisa mengurangi viral load atau tingkat penyebaran virus corona Covid-19. Tapi, perlu dipahami bahwa uap tidak bisa membunuh virus corona, melainkan membantu melawan virus corona.
Banyak pakar global telah menyampaikan efek menghirup uap dalam metode pengobatan virus corona Covid-19. Khususnya, bagi orang yang mencoba melakukannya sendiri di rumah dengan cara meletakkan kepala di atas panci atau wadah berisi air panas untuk menghirup uapnya.
Baca Juga: Temuan Baru, Anjing Bisa Cium Bau Virus Corona Covid-19 Lewat Urine
Cara demikian tentu saja sangat berisiko. Di India sendiri, sudah tercatat beberapa kecelakaan penguapan yang menyebabkan luka bakar pada anak-anak dan orang tua.
Jadi dilansir dari Times of India, seseorang harus sangat berhati-hati dalam menghirup uap, terutama bagi anak-anak. Pastikan air panas tidak tumpah dan letaknya berada dalam jarak aman dengan anak Anda atau Anda sendiri.
Ahli menyarankan Anda meletakkan handuk tebal di pangkuan dan biarkan uap mengalir lebih teratur sebelum mendekatkan wajah ke bagian atasnya untuk menghirup uap.
Anda juga bisa menambahkan beberapa bahan alami dalam air panas itu ketika masih proses merebus. Kemudian, lihatlah efek dan hasilnya dalam melawan virus corona Covid-19.
Banyak pasien virus corona yang pulih mengaku rutin menghirup uap dengan metode tersebut dan menambahkan beberapa bahan alami ke dalamnya. Beberapa lainnya juga menuangkan minyak kayu putih untuk membersihkan saluran hidungnya.
Baca Juga: Mudik Lebaran 2021 Dilarang, Ini Perjalanan yang Diizinkan dan Syaratnya!