Gejala Gula Darah Tinggi dari Mulut dan Berita Terpopuler Lainnya

Bimo Aria Fundrika Suara.Com
Selasa, 20 April 2021 | 20:18 WIB
Gejala Gula Darah Tinggi dari Mulut dan Berita Terpopuler Lainnya
Ilustrasi tanda gula darah tinggi. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Diabetes atau gula darah tinggi seringkali tidak dikenali, karena gejalanya muncul ketika semakin parah. Tapi, gejala yang bisa dikenali salah satunya dengan mengenali kondisi di mulut.

Sementara itu, perempuan yang terbangun di malam hari disebut berisiko meninggal. Dua kabar tadi merupakan berita terpopuler di kanal health Suara.com. Berikut beberapa berita terpopuler lainnya.

1. Kenali Tanda Gula Darah TInggi dari Mulut, Penderita Diabetes Mesti Tahu

Ilustrasi. (Shutterstock)
Ilustrasi. (Shutterstock)

Sekilas diabetes tipe 2 tampaknya tidak berbahaya karena gejalanya belum tentu membuat merasa tidak enak badan.

Baca Juga: Hadapi PTM, 3.300 Guru di Depok Sudah Dapat Vaksin COVID-19

Padahal, Anda bisa hidup dengan kondisi kronis tersebut selama bertahun-tahun tanpa menyadarinya. Diabetes hanya cenderung menegaskan dirinya sendiri ketika kadar gula darah secara konsisten tinggi dan ketika terjadi mulut kering atau napas berbau buah dapat terjadi.

Baca selengkapnya

2. Wanita yang Terbangun di Malam Hari Berisiko Meninggal Muda, Kok Bisa?

Ilustrasi tidur malam [Pexels]
Ilustrasi tidur malam [Pexels]

Sebuah penelitian mengungkapkan perempuan yang sering terbangun di malam hari 2 kali lebih berisiko meninggal dunia di usia muda. Tetapi, mereka bisa mengurangi risikonya dengan mencegah terbangun di malam hari.

Dokter menyarankan orang yang sering terbangun malam hari untuk menyumbat telinga agar tak mudah mendengarkan suara apapun, mengobati kebiasaannya mendengkur dan menurunkan berat badan. Penelitian ini melibatkan 8.000 pria dan wanita dalam kondisi mereka tidak sadar atau sedang tertidur di malam hari.

Baca Juga: Teliti Antibodi, Inggris Suntik Penyintas COVID-19 dengan Virus Corona

Baca selengkapnya

3. Tak Cukup 2 Kali, Suntikan Ketiga Vaksin Covid-19 Perlu Setelah 1 Tahun!

Ilustrasi vaksin COVID-19 (pixabay)
Ilustrasi vaksin COVID-19 (pixabay)

CEO Pfizer Inc, Albert Bourla mengatakan semua orang kemungkinan akan membutuhkan dosis ketiga vaksin Covid-19 untuk melindungi diri secara maksimal. Dosis ketiga vaksin Covid-19 ini berfungsi sebagai suntikan penguat yang akan diberikan 6 bulan hingga 1 tahun setelah suntik vaksin kedua.

Albert Bourla membuat pengumuman tersebut selama diskusi panek yang diselenggarakan oleh CNBC sehubungan dengan CVS Health. Melalui diskusi panel, Albert juga menyarankan semua orang suntik vaksin Covid-19 setiap tahunnya setelah suntikan ketiga.

Baca selengkapnya

4. Sering Sesak Napas dan Terbangun Saat Malam, Tanda Penyakit Jantung?

Ilustrasi sesak napas. [Shutterstock]
Ilustrasi sesak napas. [Shutterstock]

Saat tertidur banyak orang seringkali terbangun karena merasa sesak napas. Tentunya kondisi ini menjadi kekhawatiran tersendiri.

Terlebih sesak napas seringkali dikaitkan dengan penyakit berbahaya seperti jantung. Salah satunya seperti pengguna dengan nama Yusnida, yang bertanya lewat situs smarterhealth.

Baca selengkapnya

5. Update Covid-19 Global: Penularan Virus Banyak Dialami Kelompok Usia Muda

Ilustrasi update COVID-19 - (Pixabay/thedarknut)
Ilustrasi update COVID-19 - (Pixabay/thedarknut)

Alih-alih mereda, penularan Covid-19 di beberapa negara justru meningkat. Demikian pula kematian yang disebabkan virus corona SARS Cov-2 tersebut.

Dikutip dari data pada situs worldometers.info, per Selasa (20/4) pukul 07.30 WIB jumlah kasus Covid-19 di seluruh dunia telah mencapai 142,68 juta, bertambah 651.103 infeksi baru dalam 24 jam terakhir. 

Baca selengkapnya

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI