Suara.com - Kabar terkini seputar vaksin Nusantara yang digagas mantan Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto masih menjadi perbincangan hangat.
Terbaru, anggota DPR Anang Hermansyah dan istrinya Ashanty juga menjadi relawan vaksin Nusantara.
Ingin tahu kabar terkini lainnya, simak rangkuman Suara.com berikut ini:
1. Akhirnya! BPOM Tolak Vaksin Nusantara Terawan, Dilarang Uji Klinis
Baca Juga: Gaduh Vaksin Nusantara, Kasad Andika Perkasa Diminta Bersikap
BOPM tolak vaksin Nusantara Terawan. Vaksin Nusantara Terawan dilarang uji klinis.
Hal itu dikatakan Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Penny K Lukito. BPOM juga tidak akan memberi izin untuk kelanjutan uji klinis fase kedua vaksin Nusantara.
2. Jadi Relawan Vaksin Nusantara Terawan, Aburizal Bakrie: Pernah Utang Nyawa
Beberapa waktu lalu, sempat ramai diberitakan bahwa Dewan Pembina Partai Golkar Aburizal Bakrie menjadi salah satu relawan uji klinis vaksin nusantara.
Baca Juga: Di Balik Vaksin Nusantara Terawan, Rocky Gerung: Ada Pemberontakan Senyap
Tepat hari ini, ia mendapat suntikan vaksin nusantara di RSPAD Gatot Soebroto, Jumat (16/4/2021) siang. Bahkan, lelaki yang akrab disapa Ical itu disuntik langsung oleh Terawan Agus Putranto, salah satu inisiator vaksin tersebut.
3. Anang Hermansyah dan Ashanty Juga Ikuti Uji Klinis Vaksin Nusantara
Vaksin Nusantara terus mendapat dukungan dari berbagai pihak. Setelah anggota DPR, kini pasangan selebritas Anang Hermansyah dan Ashanty mengikuti uji klinis Vaksin Nusantara.
Kedatangan Anang Hermansyah dan Ashanty ke gedung tempat dilakukannya uji klinis Vaksin Nusantara di RSPAD Gatot Soebroto, pada Jumat (16/4/2021) tentu saja menjadi sorotan.
4. Fakta-fakta Vaksin Nusantara: Penggagas hingga Update Terbaru
Perkembangan vaksin nusantara yang digagas oleh mantan Menteri Kesehatan, Terawan Agus Putranto kembali menjadi sorotan. Ada beberapa fakta Vaksin Nusantara terbaru yang perlu kalian ketahui.
Pasalnya, vaksin Nusantara diketahui tetap melanjutkan uji klinis fase kedua. Padahal, vaksin ini belum mendapat izin atau Persetujuan Pelaksanaan Uji Klinis (PPUK) dari pihak Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) sehingga dianggap menyalahi aturan.
5. Uji Klinis 2 Vaksin Nusantara Terobos Aturan, Ini Tanggapan Kepala BPOM
Kepala Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) Penny Lukito menegaskan bahwa pengawasan penelitian telah dilakukan terhadap pembuatan vaksin dendritik atau vaksin Nusantara.
Penny mengatakan bahwa penilaian terhadap uji klinik fase 1 vaksin Nusantara sudah diberikan dan hingga saat ini BPOM masih menunggu koreksi dokumen dari peneliti.