Catat! Ini Nutrisi Yang Tepat Selama Puasa

Kamis, 15 April 2021 | 19:41 WIB
Catat! Ini Nutrisi Yang Tepat Selama Puasa
Ilustrasi sahur (shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Mengonnsumsi nutrisi yang tepat adalah prioritas utama, agar puasa berjalan dengan lancar. Tak hanya ibadah saja, tubuh yang fit dan asupan makan juga perlu.

Pastikan kebutuhan zat gizi terpenuhi pada waktu sahur dan berbuka, dan kurangi goreng-gorengan agar tubuh tetap bugar.

Dokter spesialis gizi klinik Dr. Tirta Prawita Sari, M.Sc, Sp. GK memberikan nutrisi yang tepat selama puasa. Apa saja?

Pilihan menu sahur dan berbuka

Baca Juga: Pria Soreang Buka Puasa dengan Bacol di Warung, Sampai Ketagihan

Ilustrasi. (Sumber: Shutterstock)
Ilustrasi nutrisi. (Sumber: Shutterstock)

Menurutnya, saat sahur disarankan mengkonsumsi makanan dengan kandungan gizi, protein, dan serat yang cukup, seperti alpukat. Selain itu kurangi makanan tinggi garam yang membuat haus selama puasa.

Ia juga menyarankan jangan terlalu banyak mengonsumsi menu sahur, “30-40 persen dari kebutuhan energi harian sudah cukup,” ungkapnya lewat keterangan rilis yang diterima Suara, Kamis (15/4/2021).

Ia mengatakan, saat berbuka puasa utamakan konsumsi buah-buahan, dan pastikan asupan serat makanan cukup. “Buah kurma sangat baik untuk menu berbuka puasa, begitu juga buah-buahan lainnya. Mengkonsumsi buah potong dan tiga butir kurma adalah cara terbaik saat berbuka,” jelasnya.

Mengkonsumsi kurma selama berbuka, menurutnya bisa dicampur dengan oatmeal dan susu almond, juga kacang-kacangan agar protein lebih lengkap.

Pastikan asupan cairan

Baca Juga: Warga Gaza Berebut Sup Gratis untuk Buka Puasa

Minum air putih di pagi hari. (Shutterstock)
Minum air putih di pagi hari. (Shutterstock)

Ia mengatakan, saat puasa bisa saja tubuh dapat mengalami dehidrasi ringan sampai sedang. Karena itu, kurangi aktivitas berat yang dilakukan di luar rumah, dan hindari panas matahari. “Pastikan Anda memenuhi kebutuhan cairan saat berbuka dan sahur. Mayoritas kebutuhan cairan sebaiknya dipenuhi saat berbuka hingga menjelang tidur,” papar Dr. Tirta Prawita Sari.

Ia melanjutkan, saat sahur penuhi cairan sekitar 750 mililiter, dan jangan minum terlalu banyak. “Minumlah secara bertahap, dan basahi wajah dan kulit lainnya agar kulit tidak kering,” jelasnya.

Konsumsi kafein tidak masalah

Dr. Tirta Prawita Sari mengatakan, bagi yang suka kopi tidak masalah untuk dikonsumsi selama Ramadhan. Tapi, ia menyarankan agar dikurangi jumlah konsumsinya. “Jika Anda biasa mengkonsumsi kopi sebanyak dua sendok teh, dapat dikurangi menjadi satu sendok teh,” ungkapnya.

Ia melanjutkan untuk hati-hati jika mengkonsumsi kopi saat sahur, karena dapat berpotensi memberi efek diuresis (peningkatan produksi urin dari efek kafein) yang menyebabkan dehidrasi.

“Jika tidak perlu minum kopi, tidak perlu minum saat sahur,” sarannya

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI