Karena, efek samping terkait vaksin Covid-19 memang bisa bermanifestasi di rongga mulut dan daerah orofacial. Sehingga, tujuan penelitian ini untuk membandingkan efek sampai orofacial dari dua vaksin Covid-19 yang telah disetujui resmi.
Sejauh ini, hasil penelitian menunjukkan ada dua jenis vaksin Covid-19 yang bisa menyebabkan efek samping orofacial. Meskipun jarang terjadi, efek samping ini bisa berupa kelumpuhan wajah perifer akut (Bell's Palsy), pembengkakan wajah, bibir atau lidah yang terkait dengan anafilaksis.
Dr Nicola Cirillo dari Melbourne Dental School di University of Melbourne, Australia pun menemukan Bell's Palsy sebagai efek samping orofasial local vaksin Covid-19 yang terjadi pada pasien di AS dan Kanada.
"Ketika pasien dengan filler dermatologis diberikan vaksin Moderna, terjadi pembengkakan pada wajah," jelas Dr Nicola.