Nutrisi Terpenuhi Puasa Lancar, Simak Tips Asupan Buka dan Sahur Sehat Ini

Selasa, 13 April 2021 | 11:30 WIB
Nutrisi Terpenuhi Puasa Lancar, Simak Tips Asupan Buka dan Sahur Sehat Ini
Ilustrasi sahur (shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Selama jam-jam puasa, tubuh menggunakan simpanan karbohidrat yang disimpan di hati dan otot serta lemak untuk menyediakan energi setelah semua kalori dari makanan yang dikonsumsi pada malam hari habis.

Tubuh tidak dapat menyimpan air sehingga ginjal menghemat air sebanyak mungkin dengan mengurangi jumlah yang hilang dalam urin.

Meski tak makan selama belasan jam, berikut tips menu sehat saat buka dan sahur agar nutrisi tetap terpenuhi, seperti yang dilansir dari Nutrition, antara lain:

1. Buka puasa

Baca Juga: Jadwal Sholat dan Buka Puasa Serang Banten 13 April 2021

Menurut Nutrition, ketika pertama kali berbuka puasa, minumlah banyak cairan, konsumsi makanan rendah lemak, makanan kaya cairan dan makanan yang mengandung beberapa gula alami untuk energi (hindari mengonsumsi banyak makanan atau minuman dengan tambahan gula).

Minuman

Air, susu, jus buah atau smoothie, air memberikan hidrasi tanpa tambahan kalori atau gula tambahan. Minuman berbahan dasar susu dan buah-buahan memberikan beberapa gula dan nutrisi alami.

Minuman ini juga baik untuk berbuka puasa tetapi hindari minum banyak minuman dengan tambahan gula setelah berbuka karena dapat memberikan terlalu banyak gula dan kalori.

Camilan Kurma

Baca Juga: Jadwal Sholat dan Buka Puasa Bogor-Depok-Cianjur 13 April 2021

Konsumsi camilan seperti kurma karena kurma menyediakan gula alami untuk energi, memberikan mineral seperti kalium, tembaga dan mangan serta merupakan sumber serat. Anda juga bisa mencoba buah-buahan kering lainnya seperti aprikot, buah ara, kismis atau plum, yang juga menyediakan serat dan nutrisi.

Buah

Buah menyediakan gula alami untuk energi, cairan dan beberapa vitamin dan mineral.

Sup

Cara ringan untuk berbuka puasa sekaligus mengganti cairan adalah konsumsi sup. Sup tradisional dibuat dari kaldu daging dan sering kali mengandung kacang-kacangan yang memberikan nutrisi dan energi.

"Setelah puasa yang lama, wajar untuk ingin memanjakan diri sendiri tetapi cobalah untuk menjaga jumlah makanan berlemak dan bergula serta minuman manis yang Anda miliki dalam jumlah kecil," catat Nutrition.

"Ingatlah bahwa Anda hanya memiliki waktu yang relatif singkat setiap hari  makan dan minum untuk memberi tubuh Anda semua nutrisi dan cairan penting yang dibutuhkan agar sehat, jadi kualitas makanan Anda sangat penting selama Ramadan," imbuhnya.

Ilustrasi keluarga bergaya hidup sehat. (Shutterstock)
Ilustrasi keluarga bergaya hidup sehat. (Shutterstock)


2. Sahur

Saat sahur Anda perlu minum banyak cairan, pilih makanan kaya cairan untuk memastikan Anda terhidrasi dengan baik dan memberikan hidrasi selama puasa.

Pilih jenis serat tinggi atau biji-bijian jika memungkinkan karena ini dapat membantu Anda merasa kenyang dan dapat membantu pencernaan serta mencegah sembelit.

Selain itu, makanan bertepung seperti nasi atau couscous juga bisa dikonsumsi untuk memberikan energi keesokan harinya. Jika Anda menyantap hidangan gurih saat sahur, ada baiknya Anda memastikan hidangan tersebut tidak terlalu asin agar tidak kehausan selama berpuasa.

Anda juga bisa konsumsi yogurt karena memberikan nutrisi seperti protein, kalsium, yodium dan vitamin B dan juga mengandung cairan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI