Jika saja data tentang SARS-CoV-2 sudah banyak, kemungkinan penyebab Covid-19 ini menempati posisi teratas.
Sedangkan virus bukan zoonosis yang berada dalam urutan teratas adalah virus corona 229E dan PREDICT CoV-35, keduanya termasuk dalam keluarga virus corona dan menginfeksi kelelawar di Afrika serta Asia Tenggara.
Peneliti mencatat SpillOver adalah platform crowdsourcing yang memungkinkan peneliti lain untuk menyumbangkan data tentang virus. Peringkat virus yang 'diupdate' juga dapat berubah saat informasi ditambahkan.
"SpillOver dapat membantu memajukan pemahaman kita tentang ancaman kesehatan dan memungkinkan kita bertindak untuk mengurangi risiko limpahan sebelum pandemi dapat menyebar," pungkas Grange.