Usai Suntik Vaksin Covid-19, Pria Ini Alami Reaksi Alergi Langka pada Kulit

Senin, 05 April 2021 | 13:20 WIB
Usai Suntik Vaksin Covid-19, Pria Ini Alami Reaksi Alergi Langka pada Kulit
Ilustrasi vaksin COVID-19. (unsplash/@dimitrihou)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Vaksin Covid-19 memang bisa menyebabkan sejumlah efek samping. Tapi, baru-baru ini seorang pria mengalami efek samping tak biasa setelah suntik vaksin Johnson Johnson.

Pria asal Virginia yang bernama Richard, mengaku mulai mengalami ruam gatal yang berubah merah dan bengkak setelah suntik vaksin Johnson Johnson untuk virus corona Covid-19.

"Saya mulai merasakan sedikit ketidaknyamanan di ketika dan beberapa hari Kemudian mulai mengalami ruam gatal," kata Richard dikutip dari Express.

Richard menjelaskan bahwa kondisi itu terjadi dan berkembang begitu cepat hingga kulitnya mengelupas. Setiap kali ia menekuk lengan atau kakinya, bagian dalam lutut atau lengannya akan terasa sangat menyakitkan karena kulit yang bengkak akan bergesekan.

Baca Juga: Kanada Larang Penggunaan Masker Graphene, Ini Potensi Bahayanya

Karena kondisi ini, Richar harus menjalani perawatan medis di rumah sakit selama 5 hari. Petugas medis mendiagnosisnya dengan reaksi langka terhadap vaksin Covid-19 Johnson Johnson.

Ilustrasi vaksin COVID-19 (pixabay)
Ilustrasi vaksin COVID-19 (pixabay)

Dr Fnu Nutan, seorang dokter kulit di Pusat Medis Virginia Commonwealth University (VCU) di Richmond, tempat Richard dirawat pun turut mengomentari insiden tersebut.

"Kami mengesampingkan semua infeksi virus, kami mengesampingkan Covid-19. Kami memastikan ginjal dan hatinya dalam kondisi baik. Sampai akhirnya, kamu menyimpulkan bahwa penyebab kondisi Richard adalah suntikan vaksin yang diterimanya," jelas Dr Nutan.

Dr Nutan menambahkan bahwa kulit adalah organ terbesar di tubuh. Ketika kulit mengalami peradangan, Anda akan kehilangan banyak cairan dan elektrolit.

Tapi, belum jelas pula Richard memang memiliki alergi yang bisa memicu kondisinya tersebut atau tidak. Para dokter menduga bahwa Richard memang memiliki beberapa sifat genetik langka yang berinteraksi dengan bahan-bahan tertentu dalam vaksin Johnson Johnson.

Baca Juga: Penyintas yang Menderita Long Covid Merasa Lebih Baik setelah Vaksin

Meski begitu, para ahli tetap menyarankan semua orang suntik vaksin Covid-19, terlepas dari efek samping yang dialami oleh Richard. Bahkan, Richard sendiri tetap tidak menyesal suntik vaksin Covid-19 meski mengalami reaksi alergi langka.

Sebaliknya, ia justru mendorong semua orang untuk suntik vaksin Covid-19 guna membantu menghentikan pandemi virus corona Covid-19. Johnson Johnson juga telah mengimbau masyarakat untuk memberi tahu beberapa hal penting pada pemberi vaksin atau tenaga medis, seperti:

  1. Jika memiliki alergi apapun
  2. Demam
  3. Alami gangguan pendarahan atau mengonsumsi pengencer darah
  4. Sedangkan dalam pengobatan yang memengaruhi sistem kekebalan
  5. Sedang hamil atau berencana hamil
  6. Sedang menyusui
  7. Telah menerima vaksin Covid-19

Umumnya, efek samping vaksin Covid-19 meliputi nyeri di tempat suntikan, kemerahan pada kulit, pembengkakan, sakit kepala, kelelahan, nyeri otot, mual dan demam.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI