Suara.com - Tekanan darah tinggi juga dijuluki sebagai "silent killer" karena bisa menyebabkan penyakit jantung, serangan jantung dan stroke. Tapi, seseorang bisa mencegah risikonya dengan mengubah pola makan.
Penelitian tentang tekanan darah tinggi menunjukkan bahwa makanan yang dikonsumsi bisa membantu menurunkan dan mengatur tekanan darah tinggi.
Menurut Yayasan Jantung, ada 5 bahan penting yang bisa membantu mengontrol tekanan darah tinggi, antara lain:
- Sayuran
- Buah
- Biji-bijian utuh
- Produk susu rendah lemak
- Kacang dan biji-bijian
Biji-bijian utuh telah terbukti bermanfaat untuk menurunkan tekanan darah tinggi. Diet Pendekatan Diet untuk Menghentikan Hipertensi (DASH) dan diet Mediterania telah terbukti mampu menurunkan tekanan darah tinggi.
Baca Juga: Kenapa Virus Corona Covid-19 Bisa Sebabkan Sesak Napas? Ini Alasannya!
Kedua pola diet itu memasukkan biji-bijian sebagai makanan utama yang tergolong diet sehat. Sehingga, diet tersebut bisa menjadi pola makan terbaik bagi penderita tekanan darah tinggi.
Meski begitu, ada beberapa makanan yang juga harus dihindari oleh penderita tekanan darah tinggi, salah satunya garam. Sebuah bukti menunjukkan bahwa makan terlalu banyak garam berkaitan erat dengan perkembangan tekanan darah tinggi, terutama peningkatan tekanan darah seiring bertambahnya usia.
Menurut Action on Salt yang berbasis di Queen Mary University of London, efek itu terjadi karena garam bisa mengganggu keseimbangan natrium alami dalam tubuh.
"Hal ini menyebabkan tubuh menahan air yang meningkatkan tekanan mendorong darah ke dinding pembuluh," jelas badan kesehatan tersebut dikutip dari Express.
Padahal, orang dewasa seharusnya tidak makan lebih dari 6 gram garam sehari (2,4 gram sodium) atau cukup sekitar satu sendok teh. Karena itu, Anda harus memeriksa kandungan garam dari sebuah makanan melalui label yang tertera pada bungkusnya.
Baca Juga: Kesalahan Proses Produksi, Jutaan Vaksin Covid-19 Gagal Didistribusikan!
Selain mengubah pola makan Anda, aktivitas fisik secara teratur dapat menurunkan tekanan darah Anda ke tingkat yang lebih aman. Aktivitas fisik secara teratur, seperti olahraga 150 menit seminggu atau sekitar 30 menit setiap harinya dalam seminggu.
Olahraga rutin ini bisa membantu menurunkan tekanan darah sekitar 5 hingga 8 mm Hg jika Anda memiliki tekanan darah tinggi. Contohnya, olahraga aerobic, jalan kaki, jogging, bersepeda atau berenang untuk menurunkan tekanan darah.