CDC: Virus Corona Covid-19 Jadi Penyebab Kematian Nomor 3 di 2020

Kamis, 01 April 2021 | 13:24 WIB
CDC: Virus Corona Covid-19 Jadi Penyebab Kematian Nomor 3 di 2020
Ilustrasi virus corona Covid-19, masker bedah (Pixabay/Coyot)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pandemi virus corona Covid-19 yang melanda dunia telah menyebabkan ratusan ribu kematian dan jutaan kasus infeksi, baik pada orang dewasa tua, dewasa muda hingga anak-anak.

Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyalit (CDC) pun menyatakan bahwa virus corona Covid-19 ini telah menjadi penyebab utama kematian tertinggi ketiga di Amerika Serikat pada 2020.

CDC dalam Morbidity and Mortality Weekly Report (MMWR) mengatakan virus corona adalah penyebab utama kematian ketiga tahun lalu, setelah penyakit jantung dan kanker.

Secara keseluruhan, virus corona yang merupakan penyakit menular itu telah menyebabkan sekitar 375 ribu kematian pada tahun 2020 di Amerika Serikat.

Baca Juga: Studi: Vaksin Pfizer 100 Persen Efektif Lindungi Remaja dari Virus Corona

Sebelum menetapkan virus corona Covid-19 sebagai penyebab utama kematian ketiga di AS tahun 2020, CDC melihat data sertifikat kematian Sementara warga AS antara Januari hingga Desember 2020.

Ilustrasi virus corona, hidung, mimisan (Pixabay/mohamed_hassan)
Ilustrasi virus corona, hidung, mimisan (Pixabay/mohamed_hassan)

"Kita melihat jumlah dan tingkat kematian secara keseluruhan. Kematian akibat virus corona Covid-19 diamati berdasarkan usia, jenis kelamin dan ras," kata CDC dikutip dari Fox News.

CDC melalui laporannya pun menetapkan bahwa virus corona Covid-19 menjadi penyebab yang mendasari sekitar 91 persen kematian di AS tahun 2020. Sedangkan, tingkat kematian yang disesuaikan dengan usia meningkat sebesar 15,9 persen tahun 2020 secara keseluruhan.

"Secara keseluruhan, kematian akibat virus corona tertinggi ada pada orang kulit hitam non-Hispanik dan orang Indian Amerika atau penduduk asli Alaska non-Hispanik," kata CDC.

Selain itu, tingkat kematian akibat virus corona tertinggi juga terjadi di antara orang-orang Hispanik, laki-laki dan orang dewasa tua yang berusia 85 tahun ke atas.

Baca Juga: Studi PHE Klaim Varian Baru Virus Corona Inggris Tidak Mematikan

Temuan ini mendukung keakuratan pengawasan kematian akibat virus corona Covid-19 di Amerika Serikat dengan menggunakan sertifikat kematian resmi.

Data ini juga bisa menjadi panduan kesehatan masyarakat yang bertujuan untuk mengurangi jumlah kematian akibat virus corona Covid-19 pada tahun 2021 ini, terutama pada kelompok rentan seperti laki-laki, lansia , orang etnis tertentu.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI