Sering Makan Berlebih Saat Emosi, Ini Tips Menguranginya

Senin, 29 Maret 2021 | 19:15 WIB
Sering Makan Berlebih Saat Emosi, Ini Tips Menguranginya
Ilustrasi makan berlebih saat emosi. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Bagi sebagian orang, fenomena makan berlebih saat sedang stress atau sedang emosi bukan sesuatu hal yang asing. Kondisi seperti ini biasa disebut dengan emotional eating.

Sebagian orang mengalami emotional eating pada satu waktu saja, sementara yang lainnya terjadi terus-menerus. 

Dilansir melalui Healthshots,  ada beberapa hal yang bisa Anda lakukan untuk mengatasi makan berlebihan akibat stres ini.

Dalam kebanyakan kasus, makanan berfungsi sebagai pengalih perhatian. Alih-alih menangani situasi dan memproses emosi di sekitarnya, Anda memutuskan mencari pelarian dengan makan makanan dalam jumlah besar.

Baca Juga: Sophia Latjuba Pamer Makan Siang, Ternyata Pakai Terong dan Orek Tempe

Ilustrasi makanan cepat saji mengandung tinggi lemak. (Shutterstock)
Ilustrasi makan berlebihan saat emosi. (Shutterstock)

Bahkan jika Anda merasa nyaman pada awalnya,  saat emosi kembali, Anda diliputi rasa bersalah. Untuk itu, berikut ini untuk mengatasi makan berlebih saat stres. 

Buatlah catatan harian tentang makanan

Ini mungkin terdengar aneh, tetapi ini adalah langkah pertama untuk memerangi makan karena stres. Jadi, buatlah buku harian dan catat apa yang dimakan, seberapa banyak Anda makan, kapan Anda makan, jenis emosi apa yang Anda alami saat makan, dan seberapa lapar Anda. Ini mungkin berguna untuk mengungkapkan pola tertentu, dan membantu Anda mengambil tindakan.

Perhatikan stres

Jika stres adalah alasan penting di balik pola makan emosional Anda, cobalah untuk menjaganya tetap terkendali dengan berlatih yoga, meditasi, atau pernapasan dalam.

Baca Juga: Perempuan Makan Lebih Banyak Selama Pandemi, Kenapa?

Lakukan pengecekan realitas lapar setiap beberapa jam

Cari tahu tetaplah memeriksa diri Anda sendiri apakah rasa lapar Anda bersifat fisik atau emosional? Katakanlah jika Anda makan beberapa jam yang lalu, Anda mungkin tidak benar-benar lapar. Emosi Anda yang mendorong Anda untuk meraih batang cokelat itu.

Atasi kebosanan

Mungkin juga seseorang akhirnya makan dalam jumlah banyak karena kebosanan. Jadi, alih-alih menggunakan makanan sebagai pengalih perhatian, cobalah tanamkan kebiasaan seperti berolahraga, mendengarkan musik, membaca buku, atau bahkan bertemu teman.

Singkirkan semua junk food

Meski terdengar ekstrem, tetapi penting untuk mengatasi stres makan. Jika Anda merasa lebih mudah makan junk food saat Anda diliputi emosi, mengapa tidak membuang semua makanan itu? Anda selalu bisa kembali berbelanja saat emosi Anda terkendali.

Cari bantuan profesional

Jika menurut Anda tidak ada strategi yang berhasil, masalahnya mungkin lebih serius daripada yang Anda pikirkan. Anda dapat berkonsultasi dengan profesional medis dan mengambil tindakan yang diperlukan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI