Batasi Konsumsi, Makan Kentang Berlebihan Bisa Picu Tekanan Darah Tinggi

Senin, 29 Maret 2021 | 15:04 WIB
Batasi Konsumsi, Makan Kentang Berlebihan Bisa Picu Tekanan Darah Tinggi
Ilustrasi kentang. (shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Tekanan darah tinggi atau hipertensi membuat jantung bekerja lebih keras untuk memompa darah ke seluruh tubuh. Jika tak ditangani, kondisi ini bisa menyebabkan penyakit jantung dan serangan jantung.

Tapi, Anda bisa mengontrol tekanan darah dengan mengonsumsi kentang. Jenis makanan tertentu telah terbukti mampu meningkatkan tekanan darah.

Berdasarkan studi yang dipublikasikan dalam British Medical Journal (BMJ), salah satu temuan yang lebih mengejutkan adalah kentang yang dimasak melalui 3 cara bisa meningkatkan tekanan darah.

"Kami menemukan asosiasi prospektif independen dari asupan yang lebih tinggi dari kentang panggang, rebus, tumbuk atau kentang goreng dengan peningkatan risiko hipertensi," kata para peneliti di Boston, Amerika Serikat dikutip dari Express.

Baca Juga: Waspada, Ilmuwan Peringatkan Risiko Gelombang Ketiga Virus Corona Covid-19

Meskipun ada penelitian yang mengatakan kedua jenis kelamin sama-sama berisiko mengalami tekanan darah tinggi, tapi wanita jauh lebih berisiko tinggi.

Tekanan darah tinggi, hipertensi (Pixabay/McRonny)
Tekanan darah tinggi, hipertensi (Pixabay/McRonny)

Penelitian juga mengidentifikasi hubungan antara frekuensi konsumsi kentang dan tekanan darah tinggi. Makan kentang 4 kali seminggu berkaitan dengan tingkat hipertensi lebih tinggi.

Penemuan ini didasarkan pada pemeriksaan terhadap lebih dari 187.000 pria dan wanita dalam tiga penelitian besar di AS.

Para peneliti membandingkan kesehatan mereka yang makan kentang empat kali atau lebih dalam seminggu dengan mereka yang makan kentang hanya sekali sebulan.

Temuan ini memiliki konsekuensi yang berpotensi penting, karena tidak mendukung manfaat potensial dari kentang sebagai sayuran jika dikonsumsi rutin.

Baca Juga: Vaksin Covid-19 30 Persen Kurang Efektif Lawan Virus Corona Afrika Selatan

Namun, temuan ini justru mencari tahu tentang efek berbahaya dari makan kentang. Para peneliti menyarankan semua orang untuk mengganti kentang sesering mungkin dengan sayuran lain untuk meminimalkan risiko tekanan darah tinggi.

Para peneliti tidak menemukan hubungan antara makan keripik kentang dengan peningkatan risiko tekanan darah tinggi. Sayangnya, para ilmuwan tidak mengukur asupan garam yang harus dikonsumsi.

Victoria Taylor, ahli gizi senior di British Heart Foundation, mengatakan bahwa jenis Penelitian ini hanya bisa menunjukkan hubungan antara keduanya, bukan sebab dan akibat.

Karena itu, peneliti menyimpulkan bahwa kentang menyebabkan tekanan darah tinggi dan efeknya akan terlihat pada orang yang sering makan kentang.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI