Infografis
Suara.com - Asal-usul virus Covid-19 masih dalam penelitian para ahli. Penemuan awal, Direktur Institut Nasional Alergi dan Penyakit Menular Amerika Serikat Dr. Anthony Fauci, yakin bahwa virus Covid-19 SARS Cov-2 penyebab Covid-19 itu perlu waktu untuk beradaptasi pada tubuh manusia.
Fauci yang juga kepala penasihat medis Presiden Joe Biden itu percaya bahwa jeda antara infeksi pertama dan intervensi pertama memungkinkan virus bermutasi dengan kecepatan yang wajar dan alami.
"Sangat dapat dibayangkan bahwa itu menyebar secara signifikan selama berminggu-minggu, sebelum kami menyadarinya pada akhir Desember, memberinya banyak waktu untuk beradaptasi dengan manusia," kata Fauci kepada CBS 'Face the Nation.'
Perbedaan pendapat terjadi di antara para ahli. Sebagian masih percaya bahwa virus tersebut dibuat di laboratorium Wuhan dan secara tidak sengaja bocor.
Baca Juga: Pola Tidur Buruk Tingkatkan Risiko Infeksi Virus Corona Covid-19
"Maksud saya, itu hanya pendapat yang berbeda-beda. Saya pikir yang paling mungkin (virus) beradaptasi dengan sendirinya," kata Fauci.
Sebuah laporan tertunda dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) akan merinci temuan dari penyelidikan di Wuhan tentang asal-usul virus, tetapi beberapa ahli mempertanyakan ruang lingkup dan integritas penyelidikan.
Dalam klip dari "60 Minutes", Dr. Jamie Metzl, anggota komite penasihat WHO untuk rekayasa genetika, mengklaim bahwa China melakukan penyelidikan utama dan membagikan temuannya kepada tim investigasi.
Fauci menolak untuk mengambil sikap tegas atas laporan tersebut, dengan mengatakan ada banyak dugaan seputar laporan yang akan segera terjadi dan dia ingin melihat laporan itu terlebih dahulu.
Baca Juga: Seberapa Bahaya Varian Mutan Ganda di India? Ini Kata Ahli
