Hits: Sindiran Menkes Hingga Tambah Tidur Satu Jam Turunkan Risiko Corona

Bimo Aria Fundrika Suara.Com
Jum'at, 26 Maret 2021 | 20:35 WIB
Hits: Sindiran Menkes Hingga Tambah Tidur Satu Jam Turunkan Risiko Corona
Menkes Budi Gunadi Sadikin. (instagram @sekretariatkabinet)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengungkapkan kekecewaannya terhadap penanganan kesehatan di Indonesia. Menkes Budi pun berkelakar nama Kemenkes maupun BPJS Kesehatan diganti menjadi Kementerian Kesakitan dan BPJS Kesakitan.

Sementara itu, sebuah studi menunjukkan bahwa menambah jam tidur selama satu jam bisa menurunkan risiko Covid-19. Dua kabar tadi merupakan berita terpopuler di kanal health Suara.com. Berikut ini beberapa berita terpopuler lainnya.

1. Sindiran Menkes: Kementerian Kesehatan Kini Jadi 'Kementerian Kesakitan'

Menkes Budi Gunadi Sadikin. (instagram @sekretariatkabinet)
Menkes Budi Gunadi Sadikin. (instagram @sekretariatkabinet)

Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin menyampaikan kekecewaannya terhadap penanganan kesehatan di Indonesia, khususnya di masa pandemi Covid-19.

Baca Juga: Ingatkan Seluruh Bupati Jangan Lengah, Jokowi: Urus Covid Gak Mudah!

Saat ini, penanganan kesehatan selalu berfokus pada pengobatan, alias mengobati orang sakit. Padahal seharusnya, fokus ditujukan pada pencegahan agar orang tidak sakit.

Baca selengkapnya

2. Studi: Satu Jam Tidur Malam Ekstra Bisa Turunkan Risiko Infeksi Covid-19

Ilustrasi tidur (shutterstock)
Ilustrasi tidur (shutterstock)

Seperti yang diketahui, tidur cukup sangatlah penting untuk menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan. Namun stres dan kecemasan yang disebabkan oleh pandemi Covid-19 membuat banyak orang mengalami gangguan tidur.

Meski sekarang vaksinasi sudah berjalan, menjaga atau meningkatkan kekebalan tubuh tetap harus dilakukan untuk mengurangi risiko terkena virus tersebut.

Baca Juga: Menteri Kesehatan Khawatir Stok Vaksin di Indonesia Kosong

Baca selengkapnya

3. Kabar Baik, Pfizer Mulai Uji Coba Vaksin untuk Anak di Bawah 11 Tahun

Sebuah botol vaksin Pfizer untuk Covid-19 di sebuah rumah sakit di Le Mans, Prancis. [AFP/Jean Francois Monier]
Sebuah botol vaksin Pfizer untuk Covid-19 di sebuah rumah sakit di Le Mans, Prancis. [AFP/Jean Francois Monier]

Pfizer menyatakan bahwa vaksin mereka telah mulai diuji klinis untuk anak-anak di bahwah usia 11 tahun. Hal ini dinyatakan pihak Pfizer pada Kamis (25/3/2021).

"Bersama dengan mitra kami BioNTech, kami telah memberi dosis pada anak-anak sehat pertama dalam studi berkelanjutan Fase 1/2/3 global untuk mengevaluasi lebih lanjut keamanan, tolerabilitas, dan imunogenisitas vaksin Pfizer-BioNTech Covid-19," kata pihak Pfizer seperti yang dikutip dari Medical Xpress.

Baca selengkapnya

4. Update Covid-19 Global: China Temukan 11 Kasus Baru

Ilustrasi masker (Unsplash)
Ilustrasi masker (Unsplash)

Pandemi Covid-19 masih saja berlangsung, terbukti dengan bertambahnya kasus Covid-19 baru hari ini, Jumat (26/3/2021), di mana sebanyak 619 ribu orang baru dinyatakan positif. Update Covid-19 global mengutip data Worldometers, total sudah ada 126 juta penduduk dunia yang pernah positif Covid-19. Dari data itu 101,7 juta orang berhasil dinyatakan sembuh.

Kini tersisa sebanyak 21,5 juta kasus aktif atau orang yang masih berstatus positif Covid-19. 21,4 juta di antaranya dalam kondisi ringan atau tanpa gejala. Sedangkan sisanya 92.195 lainnya dalam kondisi serius atau kritis.

Baca selengkapnya

5. Hasil Studi: Vaksin Covid-19 Aman untuk Ibu Hamil dan Menyusui

Ilustrasi vaksin Covid-19 (unsplash/@hakannural)
Ilustrasi vaksin Covid-19 (unsplash/@hakannural)

Penelitian terbaru yang diterbitkan dalam American Journal of Obstetrics and Gynecology (AJOG) pada Kamis, 25 Maret 2021, menyatakan bahwa vaksin Covid-19 aman untuk ibu hamil dan menyusui.

Mengutip Live Science, Jumat (26/3/2021), dalam penelitian ini disebutkan vaksin Moderna dan Pfizer berhasil merangsang kekebalan dari Covid-19 pada perempuan hamil dan menyusui.

Baca selengkapnya

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI