Suara.com - Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengungkapkan kekecewaannya terhadap penanganan kesehatan di Indonesia. Menkes Budi pun berkelakar nama Kemenkes maupun BPJS Kesehatan diganti menjadi Kementerian Kesakitan dan BPJS Kesakitan.
Sementara itu, sebuah studi menunjukkan bahwa menambah jam tidur selama satu jam bisa menurunkan risiko Covid-19. Dua kabar tadi merupakan berita terpopuler di kanal health Suara.com. Berikut ini beberapa berita terpopuler lainnya.
1. Sindiran Menkes: Kementerian Kesehatan Kini Jadi 'Kementerian Kesakitan'
Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin menyampaikan kekecewaannya terhadap penanganan kesehatan di Indonesia, khususnya di masa pandemi Covid-19.
Baca Juga: Ingatkan Seluruh Bupati Jangan Lengah, Jokowi: Urus Covid Gak Mudah!
Saat ini, penanganan kesehatan selalu berfokus pada pengobatan, alias mengobati orang sakit. Padahal seharusnya, fokus ditujukan pada pencegahan agar orang tidak sakit.
2. Studi: Satu Jam Tidur Malam Ekstra Bisa Turunkan Risiko Infeksi Covid-19
Seperti yang diketahui, tidur cukup sangatlah penting untuk menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan. Namun stres dan kecemasan yang disebabkan oleh pandemi Covid-19 membuat banyak orang mengalami gangguan tidur.
Meski sekarang vaksinasi sudah berjalan, menjaga atau meningkatkan kekebalan tubuh tetap harus dilakukan untuk mengurangi risiko terkena virus tersebut.
Baca Juga: Menteri Kesehatan Khawatir Stok Vaksin di Indonesia Kosong
3. Kabar Baik, Pfizer Mulai Uji Coba Vaksin untuk Anak di Bawah 11 Tahun
Pfizer menyatakan bahwa vaksin mereka telah mulai diuji klinis untuk anak-anak di bahwah usia 11 tahun. Hal ini dinyatakan pihak Pfizer pada Kamis (25/3/2021).
"Bersama dengan mitra kami BioNTech, kami telah memberi dosis pada anak-anak sehat pertama dalam studi berkelanjutan Fase 1/2/3 global untuk mengevaluasi lebih lanjut keamanan, tolerabilitas, dan imunogenisitas vaksin Pfizer-BioNTech Covid-19," kata pihak Pfizer seperti yang dikutip dari Medical Xpress.
4. Update Covid-19 Global: China Temukan 11 Kasus Baru
Pandemi Covid-19 masih saja berlangsung, terbukti dengan bertambahnya kasus Covid-19 baru hari ini, Jumat (26/3/2021), di mana sebanyak 619 ribu orang baru dinyatakan positif. Update Covid-19 global mengutip data Worldometers, total sudah ada 126 juta penduduk dunia yang pernah positif Covid-19. Dari data itu 101,7 juta orang berhasil dinyatakan sembuh.
Kini tersisa sebanyak 21,5 juta kasus aktif atau orang yang masih berstatus positif Covid-19. 21,4 juta di antaranya dalam kondisi ringan atau tanpa gejala. Sedangkan sisanya 92.195 lainnya dalam kondisi serius atau kritis.
5. Hasil Studi: Vaksin Covid-19 Aman untuk Ibu Hamil dan Menyusui
Penelitian terbaru yang diterbitkan dalam American Journal of Obstetrics and Gynecology (AJOG) pada Kamis, 25 Maret 2021, menyatakan bahwa vaksin Covid-19 aman untuk ibu hamil dan menyusui.
Mengutip Live Science, Jumat (26/3/2021), dalam penelitian ini disebutkan vaksin Moderna dan Pfizer berhasil merangsang kekebalan dari Covid-19 pada perempuan hamil dan menyusui.