Jerawat Punggung Memang Bikin Tidak Nyaman, Begini Cara Mengatasinya!

Jum'at, 26 Maret 2021 | 12:14 WIB
Jerawat Punggung Memang Bikin Tidak Nyaman, Begini Cara Mengatasinya!
Ilustrasi jerawat punggung. (Elements Envato)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Wajah bukanlah satu-satunya 'sarang' jerawat. Jerawat dapat memengaruhi tubuh bagian mana pun yang memiliki kelenjar penghasil minyak atau folikel rambut, termasuk punggung, dada, dan bahu.

Seperti wajah, punggung juga memiliki banyak kelenjar sebaceous yang mengeluarkan sebum atau zat berminyak. Karenanya, tidak heran bagian ini juga mudah ditumbuhi jerawat.

"Jerawat punggung adalah hasil dari penumpukan sel kulit mati dan minyak (sebum) di dalam pori-pori kulit, dikombinasikan dengan pertumbuhan berlebih dari bakteri kulit biasa, Cutibacterium acnes, yang memicu respons peradangan," kata Kara Shah, MD, dokter kulit umum dan anak bersertifikat Kenwood Dermatology di Cincinnati.

Berdasarkan Womens Health Magazine, penyebab jerawat punggung umumnya adalah hormon dan genetika. Ketika kadar testosteron lebih tinggi, kelenjar minyak akan terstimulasi yang dapat memicu jerawat.

Baca Juga: Ingin Pilih Makeup Anti Jerawat dan Samarkan Pori, Begini Solusinya

Dilansir dari Everyday Health, berikut cara mengobati jerawat punggung:

Ilustrasi jerawat di punggung. (Shutterstock)
Ilustrasi jerawat di punggung. (Shutterstock)

1. Bersihkan punggung secara teratur

Pilih sabun berlabel noncomedogenic atau "oil-free" pada kemasannya untuk menghindari penyumbatan pori-pori. Hindari sabun antibakteri, astringen, dan scrub abrasif yang dapat memperparah jerawat.

2. Mandi setelah olahraga

Panas dan kelembapan mendorong pertumbuhan bakteri, jadi mandilah segera setelah berolahraga. Jika tidak bisa langsung mandi, gunakan tisu pembersih bebas minyak untuk menghilangkan keringat dari tubuh sebanyak mungkin.

Baca Juga: Sebelum Konsultasi Ke Dokter, Yuk Ketahui Jenis Jerawat Yang Kamu Miliki

3. Jangan memencetnya

Mengelupas atau memencet jerawat dapat memperburuk jerawat, serta merusak kulit.

"Kulit di tubuh sembuh lebih lambat daripada kulit di wajah, dan sering memencetnya dapat menyebabkan bintik-bintik coklat dan bekas luka," kata Yoram Harth, MD, dokter kulit dan direktur medis MDacne di San Francisco.

4. Hindari paparan sinar matahari berlebih

Sinar ultraviolet (UV) matahari bisa menggelapkan jerawat dan memicu bekas luka di punggung. Ini tidak hanya aman untuk jerawat, tetapi juga membantu melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar matahari dan kanker kulit.

5. Cuci atau ganti seprai secara berkala

Biasakan untuk mengganti atau mencuci seprai seminggu atau dua minggu sekali, terutama jika sering tidur terlentang.

Cara ini dapat menghilangkan bakteri dan sel kulit mati di seprai yang dapat menyumbat pori-pori dan memperpanjang masa jerawat.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI