Jangan Tertukar, Selesma dan Influenza Punya Gejala Berbeda Loh!

M. Reza Sulaiman Suara.Com
Selasa, 23 Maret 2021 | 21:24 WIB
Jangan Tertukar, Selesma dan Influenza Punya Gejala Berbeda Loh!
Ilustrasi selesma di musim hujan. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Selesma alias common cold rentan menyerang di musim hujan, seperti saat ini. Jangan salah ya, penyakit ini berbeda dengan infeksi influenza.

dr Carlinda Nekawaty, medical expert dari Combiphar mengatakan, perbedaan keduanya adalah pada virus yang menginfeksi tubuh.

"Secara awam, masyarakat tidak bisa membedakan. Influenza disebabkan virus influenza, flu biasa disebabkan rhinovirus," katanya, dilansir ANTARA.

Gejala umum influenza memang mirip seperti selesma, yakni sakit kepala, lemah, bersin, batuk serta pilek. Orang yang sedang terkena selesma bisa mengalami gejala sakit tenggorokan dan juga hidung tersumbat.

Baca Juga: Ilmuwan Peringatkan Potensi Twin-Demic Fu dan Virus Corona

Apa bedanya antara influenza dan flu biasa? Selesma biasanya bisa membaik tanpa vaksin atau pengobatan khusus dari dokter.

Gejalanya lebih ringan dan rata-rata tak membutuhkan pengobatan spesifik, penyakit ini bisa disembuhkan bila daya tahan tubuh dimaksimalkan.

Sementara influenza punya gejala yang lebih berat seperti demam tinggi, nyeri otot dan sakit kepala yang lebih hebat dibandingkan selesma. Bila tidak diobati, influenza bisa menimbulkan komplikasi, termasuk infeksi paru-paru alias pneumonia.

Kemiripan antara dua penyakit ini harus diwaspadai orangtua ketika buah hatinya jatuh sakit. Jangan sampai anak yang sedang influenza disangka hanya terkena selesma sehingga penanganannya tidak tepat.

"Salah satu gejala influenza adalah nyeri otot, jadi anak bisa merasa pegal-pegal, linu di seluruh badan. Bisa jadi dia merengek tidak mau sekolah karena badannya sakit. Sakit kepala berat juga mengarah ke (gejala) influenza," jelas dia.

Baca Juga: Orang yang Pernah Kena Flu Kebal Covid-19, Mitos atau Fakta

Bila flu biasa alias selesma mengalami puncak tingkat keparahan selama dua hingga tiga hari, keluhan influenza bisa dialami sekitar 5-10 hari bahkan berlanjut hingga satu bulan.

"Vaksin tahunan dapat membantu mencegah dan membatasi komplikasinya," ujar dia. [ANTARA]

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI