Benarkah Infeksi Saluran Kemih Pengaruhi Periode Menstruasi? Ini Faktanya

Rabu, 17 Maret 2021 | 16:00 WIB
Benarkah Infeksi Saluran Kemih Pengaruhi Periode Menstruasi? Ini Faktanya
Ilustrasi organ intim, vagina, infeksi saluran kemih (shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kebanyakan wanita pernah mengalami infeksi saluran kemih atau ISK sekali. ISK terjadi ketika bakteri masuk ke saluran kemih.

Dalam kebanyakan kasus, kondisi ini disebabkan oleh bakteri e. coli yang bergerak dari anus dan area vagina ke saluran kemih. Hubungan seks pun menjadi penyebab nomor satu seorang wanita mengalami ISK.

Tapi, banyak wanita mungkin belum tahu kalau ISK paling sering terjadi sekitar periode menstruasi. Sedangkan, menangani ISK dan menstruasi di waktu bersamaan juga tergolong berat.

Ilustrasi vagina, organ intim, infeksi saluran kemih (Pixabay/silviarita)
Ilustrasi vagina, organ intim, infeksi saluran kemih (Pixabay/silviarita)

Hubungan ISK dan periode menstruasi

Baca Juga: Jangan Asal Pilih, Ini Jenis Botol Susu yang Aman dan Baik untuk Bayi!

Umumnya, ISK berkaitan erat dengan aktivitas seksual. Tapi, ISK sering terjadi di sekitar periode menstruasi karena estrogen bersifat anti-inflamasi dan hormon ini paling rendah ketika Anda mengalami pendarahan.

Sehingga Anda lebih rentan terkena infeksi pada periode menstruasi. Meskipun mereka yang rentan terhadap ISK melakukan segala hal, mulai dari buang air kecil setelah berhubungan seks dan membasuh organ intimnya dari depan ke belakang.

Gejala umum ISK

Adapun gejala umum ISK yang paling umum dilansir dari Health Shots, antara lain:

  1. Sensasi terbakar ketika buat air kecil
  2. Sering buang air kecil
  3. Nyeri perut di bagian bawah
  4. Urine lebih keruh
  5. Bau urine yang kuat
  6. Iritasi vagina

Namun, ISK tidak bisa memengaruhi menstruasi dengan cara apapun. ISK juga tidak akan menunda menstruasi. Kecuali, Anda stres ketika terkena ISK yang bisa menyebabkan menstruasi terlambat.

Baca Juga: Ahli: Mutasi Virus Corona Belum Tentu Tambah Tingkat Keparahan

Jika ISK terjadi pada saat Anda haid, pastikan untuk lebih memperhatikan kebersihan organ intim Anda. Cobalah mengganti pembalut lebih sering dan menjaga kebersihan vagina.

Gunakan pembalut yang berkualitas baik dan usahakan menghindari penggunaan tampon. Beberapa wanita yang suka berhubungan seks ketika menstruasi, juga sebaiknya menghindari aktivitas tersebut.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI