Suara.com - Putus cinta adalah penutup sebuah bab hubungan, dan sangat normal untuk berduka atas hal ini. Tidak hanya kehilangan hubungan romantis, Anda juga bersedih karena kehilangan semua yang menyertainya, seperti kenangan.
Jadi, tidak heran jika itu sangat menyakitkan.
Dilansir Insider, berikut lima tips yang disetujui terapis untuk mengatasi putus cinta:
1. Andalkan orang yang dicintai
Baca Juga: Vonis Mati via Zoom saat Pandemi, Imparsial: Di-ghosting Saja Sakit Hati
Hanya karena Anda putus dari satu orang, bukan berarti tidak ada orang lain yang mencintai Anda. Jadi, inilah waktu untuk memanfaatkannya.
"Banyak orang bernaluri untuk mengasingkan diri ketika putus cinta daripada bersandar kepada para pendukung mereka. Meski waktu untuk memproses perasaan dalam kesendirian juga alat penting, tetapi dukungan orang lain adalah alat nomor satu untuk mengatasinya," kata psikoterapis Haley Neidich, LCSW.
2. Rasakan perasaan Anda
Rasa sakit akibat putus memang tidak menyenangkan, tetapi penting untuk membiarkan diri Anda merasakan semua emosi tersebut. Sebab, itu adalah bagian dari proses dan pada akhirnya Anda tumbuh dari pengalaman itu.
3. Fokus pada perawatan diri
Baca Juga: Alasan Sakit Hati, Pemuda Nekat Bakar Rumah Mantan di Tangerang
Perawatan diri adalah kunci untuk mengatasi putus cinta dengan rasa syukur. Putus cinta dapat merusak kesehatan mental Anda, jadi penting untuk mempraktikkan perawatan diri demi menjaga kesejahteraan Anda.
Ada beberapa hal yang dapat Anda lakukan, yakni dengan bermeditasi, menetapkan batasan emosional, dan mempraktikkan rasa syukur.
4. Batasi penggunaan media sosial
Neidich mengatakan salah satu alasan paling umum yang membuat putus cinta berlarut-larut adalah karena media sosial.
Bahkan, hal ini didukung sebuah penelitian. Berdasarkan studi 2012, tetap terhubung dengan Facebook mantan akan menyebabkan lebih banyak kesulitan dan kesusahan bagi Anda.
Untuk alasan ini, Neidich merekomendasikan untuk berhenti mengikuti akun media sosial mantan dan akun teman atau anggota keluarganya.
5. Putuskan komunikasi dengan mantan
Terakhir, untuk benar-benar melupakan perpisahan, Anda harus memutuskan hubungan dengan mantan, setidaknya untuk sementara.
"Ketika suatu hubungan selesai, biarkan itu terjadi," kata Neidich.
Ini bisa berarti berhenti mengikutinya di media sosial dan mungkin juga perlu menghapus nomornya.