Kiky Saputri Jatuh Gegara Wendy Cagur, Ini Bahayanya Bagi Tulang Ekor

Bimo Aria Fundrika Suara.Com
Selasa, 09 Maret 2021 | 15:20 WIB
Kiky Saputri Jatuh Gegara Wendy  Cagur, Ini Bahayanya Bagi Tulang Ekor
Kiky Saputri [Suara.com/Rena Pangesti]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Komedian Wendy Cagur baru-baru ini mendapatk kritik keras atas lelucon yang dibuatnya.

Banyak yang menganggap bahwa guyonan yang dibuatnya keterlaluan bahkan berbahaya. Dalam sebuah cuplikan terlihat Wendy melakukan gerakan joget yang viral di TikTok bersama Kiky Saputri.

Alih-alih menahan tubuh gadis 27 tahun ia malah menjatuhkan Kiky Saputri yang kala itu ingin bersandar padanya.

Kiky pun terbanting dengan keras ke lantai sampai roknya tersingkap. Sementara Wendy justru tetap berjoget meninggalkan Kiky. Banyak yang menganggap bahwa hal itu berbahaya bagi tulang ekor.

Dilansir dari Medical News Today, tulang ekor, adalah tulang terakhir di tulang belakang. Tulang berbentuk segitiga ini terdiri dari tiga hingga lima bagian berbeda, sehingga sulit untuk mendeteksi tulang ekor yang patah.

Wendy Cagur sengaja bikin Kiky Saputri jatuh. (Youtube)
Wendy Cagur sengaja bikin Kiky Saputri jatuh. (Youtube)

Patah tulang ekor, atau patah tulang, jarang terjadi. Lebih umum bagi seseorang untuk memar tulang ekornya atau menarik ligamen di area itu.

Gejala patah tulang ekor mirip dengan gejala memar tulang ekor, sehingga sulit untuk didiagnosis. Pilihan pengobatan untuk tulang ekor yang patah dan memar juga serupa.

Saat tulang ekor patah, itu mungkin:

Bergeser, yang terjadi ketika fragmen tulang yang terpisah terlihat jelas pada sinar-X
Menjadi fraktur garis rambut, di mana potongan-potongan yang rusak tidak dipisahkan
Hancur , yang terjadi ketika tulang pecah menjadi beberapa bagian

Baca Juga: Kiky Saputri Sebut Ayu Ting Ting Pelakor, Mobil Raffi Ahmad Terbakar

Tidak seperti tulang patah lainnya, tidak mungkin untuk memasang gips pada tulang ekor dan melumpuhkannya. Sebaliknya, dokter mungkin merekomendasikan penggunaan teknik untuk mengurangi rasa sakit.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI