Suara.com - Kementerian Kesehatan mengumumkan bahwa ada jumlah pasien Covid-19 yang terinfeksi varian virus baru dari Inggris atau B117 kembali bertambah jadi empat orang. Meski begitu, juru bicara vaksinasi Covid-19 Kemenkes dr. Siti Nadia Tarmizi, M.Epid., memastikan seluruh pasien itu telah sembuh.
"Kami sampaikan saat ini jumlah kasus yang sudah dikumpulkan terkait dengan varian B117 saat ini bertambah sebanyak 4 kasus," kata Nadia dalam konferensi pers virtual, Senin (8/3/2021).
"Keempat kasus varian dengan B117 sudah sembuh dan mereka menjalani tentunya pengobatan dan tatalaksana karena pada saat awal memang pemeriksaan PCR mereka dinyatakan positif," imbuhnya.
Keempat kasus positif Covid-19 itu berasal dari empat provinsi yang berbeda. Yakni, Provinsi Sumatera Utara, Sumatera Selatan, Kalimantan Timur, dan Kalimantan Selatan.
Baca Juga: Kader Demokrat Kecewa dengan Satgas Covid-19 Terkait KLB di Deli Serdang
Nadia menyampaikan bahwa selama masa pengobatan, para pasien hanya mengalami gejala ringan dan sedang juga diisolasi secara terpusat. Hanya ada satu pasien yang perlu dirawat di rumah sakit karena bergejala sedang.
"Memang ada yang dirawat di rumah sakit tetapi dengan kondisi yang ringan sedang. Sehingga tidak ada kondisi yang cenderung berat atau bahkan membutuhkan perawatan ICU," terangnya.
Hingga kini seluruh pasien telah dalam kondisi sehat dan berdasarkan pelacakan kontak, Nadia menegaskan tidak terjadi penularan terhadap keluarga maupun kerabat dekat pasien.
Kasus positif Covid-19 dengan varian dari Inggris itu pertama kali ditemukan pada Senin (1/3). Ketika itu hanya ditemukan dua orang yang terinfeksi virus varian B117 karena baru pulang dari luar negeri.
"Penemuan dari B117 ini merupakan pemeriksaan dari metode whole genome sequencing yang dilakukan badan litbangkes bersama juga dengan 16 laboratorium lainnya," ucap Nadia.
Baca Juga: Minta Jokowi Pecat Moeldoko karena Rebut PD, Wasekjen Gerindra: Bikin Malu!