Olahraga Angkat Beban Baik untuk Pasien Diabetes, Ini Manfaatnya!

Minggu, 07 Maret 2021 | 11:09 WIB
Olahraga Angkat Beban Baik untuk Pasien Diabetes, Ini Manfaatnya!
Ilustrasi olahraga angkat beban. (Pexels)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Olahraga secara teratur memang penting untuk tubuh yang sehat dan bugar. Tapi, cukup satu sesi olahraga pun terkadang bisa memberikan manfaat luar biasa.

Para peneliti telah memvalidasi keuntung melakukan satu sesi latihan kekuatan, terutama bagi penderita diabetes tipe 2.

Diabetes adalah sindrom metabolik umum yang bisa menyebabkan komplikasi seperti penyakit jantung, ginjal, neuropati, masalah mata dan penyakit hati.

Orang yang menderita diabetes harus menjaga pola makan dan gaya hidupnya untuk mengatur kadar glukosa dalam darah. Tujuan ini bisa dicapai dengan mengonsumsi makanan sehat dan olahraga.

Baca Juga: Golongan Darah O Berisiko Kecil Komplikasi Organ Akibat Virus Corona

Karena dilansir dari Times of India, olahraga membuat insulin Anda efektif dengan mengurangi resistensi insulin. Akibatnya, sel Anda mendapatkan lebih banyak glukosa dan kadar gula darah Anda tetap terkendali.

Diabetes tipe 2 (Pixabay/stevepb)
Diabetes tipe 2 (Pixabay/stevepb)

Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan di British Columbia, hanya satu sesi latihan kekuatan dapat memberikan manfaat yang terukur bagi penderita diabetes tipe 2.

Olahraga angkat beban ringan hanya untuk satu sesi latihan bisa membantu meningkatkan fungsi pembuluh darah Anda. Langkah ini bisa membantu arteri untuk membesar lebih baik setelah sesi latihan.

Para peneliti mengambil kesimpulan ini setelah memeriksa 3 kelompok, yakni orang dengan diabetes tipe 2, non-senam sehat dan olahragawan teratur yang sehat.

Orang-orang yang masuk dalam ketiga kelompok diminta untuk melakukan sesi latihan 20 menit. Mereka harus memulai dengan sesi pemanasan singkat, diikuti dengan tujuh latihan penguatan intensitas tinggi masing-masing selama satu menit. Mereka harus beristirahat selama satu menit di antara setiap interval.

Baca Juga: Temuan Baru, Vaksin Oxford Tidak Efektif Lawan Varian Virus Corona Brasil

Akhirnya, peneliti menemukan bahwa efek positif dari sesi latihan tunggal bertahan selama 2 jam. Hanya satu sesi ini yang meningkatkan sistem kardiovaskular mereka.

Menurut para ahli, latihan interval tinggi (HIIT) cepat dapat meningkatkan tekanan darah, kesehatan kardiovaskular, kadar kolesterol dan membantu mengelola berat badan sehat. Pada latihan kekuatan, Anda bisa menggunakan semua jenis beban.

Anda tak perlu melakukan semua olahraga itu di tempat gym. Anda bisa olahraga di rumah dengan sesi latihan cepat 20 menit dan akan memberikan manfaat yang sama.

Mulailah dengan latihan peregangan. Anda bisa melakukan squat, lunge dan jogging di beberapa tempat selama 2-3 menit.

Anda dapat menggunakan kettlebell atau dumbbell untuk melakukan latihan kekuatan. Mulailah dengan squat piala, dumbbell chest press, dumbbell deadlift, dumbbell walking lunges, ayunan kettlebell, tricep extension dan reverse fly.

Lakukan semua latihan selama 1 menit dan istirahat 1 menit sebelum mencoba latihan berikutnya. Setelah melakukan ketujuh latihan, lakukan lagi beberapa latihan peregangan selama 2-3 menit untuk pendinginan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI