Tapi, belum ada bukti yang menunjukkan bahwa gejala varian baru virus corona Afrika Selatan dan Brasil berbeda dari tiga gejala Covid-19 yang sudah disorot oleh NHS.
Di samping itu, peneliti Brasil yang menemukan dua kasus infeksi varian baru virus corona dalam satu waktu mengklaim, gejala yang dialami pasien tersebut berbeda dengan kombinasi virus yang berbeda atau tidak.
"Koinfeksi ini tampaknya tidak berpengaruh pada tingkat keparahan penyakit pasien. Kedua pasiennya ini juga sembuh tanpa perawatan di rumah sakit," jelasnya.
Artinya, dua pasien yang terinfeksi dua varian baru virus corona sekaligus ini tidak jauh berbeda dengan pasien Covid-19 lainnya.
Meski begitu, kasus infeksi dua jenis varian baru virus corona sekaligus memiliki perbedaan mengenai seberapa efektifnya pengobatan medis
Varian yang hidup berdampingan ini dapat mempengaruhi bagaimana penyakit berkembang atau seberapa baik pengobatan bekerja
"Deteksi beberapa varian pada seseorang bisa jadi hasil koinfeksi oleh varian yang berbeda atau generasi mutasi dalam pasien setelah infeksi awal," kata Prof Shivkumar