Kongres AS Temukan Bahan Berbahaya dalam Makanan Bayi, FDA Beri Tanggapan

Sabtu, 06 Maret 2021 | 17:48 WIB
Kongres AS Temukan Bahan Berbahaya dalam Makanan Bayi, FDA Beri Tanggapan
Ilustrasi makanan bayi. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat (FDA) memperingatkan semua produsen makanan bayi harus memperhatikan bahan kimia beracun ketika menguji produknya untuk mengetahui potensi bahaya.

"Kami menghargai perhatian Anda atas kewajiban memeriksa bahan kimia, termasuk elemen beracun, saat melakukan analisis bahaya," tulis Susan Mayne, direktur Pusat FDA untuk Keamanan Pangan dan Nutrisi Terapan, dalam surat yang ditujukan untuk semua produsen dan pengolah makanan bayi.

Peringatan ini dibuat satu bulan setelah kongres menemukan beberapa produsen secara sengaja menjual makanan bayi mengandung logam berat beracun tinggi.

Dalam surat tersebut FDA juga memberi tahu bahwa paparan unsur beracun pada makanan bayi dianggap sangat serius, terutama dalam melindungi kesehatan serta keselamatan kelompok termuda dan paling rentan dalam populasi.

Baca Juga: Tak Sengaja Menelan Baterai Kancing, Bayi 17 Tahun Meninggal

"Ketika tingkat unsur beracun atau bahan kimia lain dalam makanan terbukti menimbulkan risiko kesehatan, FDA mengambil langkah untuk menarik makanan dari pasar," lanjut FDA, dilansir CNN.

ilustrasi makanan bayi [shutterstock]
ilustrasi makanan bayi [shutterstock]

Keputusan tersebut menunjuk pada keputusan pengadilan federal AS pada Januari yang memaksa satu perusahaan AS menghentikan pendistribusian produk minuman tercemar yang mengandung arsen anorganik berbahaya.

Bulan lalu penyelidik kongres memeriksa dokumen internal empat produsen makanan bayi terkemuka, yaitu Perusahaan Nutrisi Kacang Beech, Gerber, produsen produk Happy Baby Nurture, Inc., dan perusahaan yang menjyak makanan bayi Earth's Best Organic Hain Celestial Group, Inc.

Di dalam dokumen tercatat produk mereka mengandung kadar logam berat jauh di atas batas yang ditetapkan FDA dan Badan Perlindungan Lingkungan AS.

"Logam beracun seperti arsenik, timbal, kadmium, dan merkuri dalam makanan bayi melebihi kadar yang diperbolehkan ahli dan badan pemerintah," kata Perwakilan Demokrat Raja Krishnamoorthi dari Illinois, ketua Sub-komite DPR untuk Kebijakan Ekonomi dan Konsumen.

Baca Juga: Dear Orangtua Baru, Begini Cara Memandikan Bayi Belum Puput Pusar

Terlepas dari jenisnya, baik organik atau tidak, kadar logam beracun dalam makanan bayi tersebut masih tinggi.

Pada saat itu empat perusahaan di atas mengatakan bahwa mereka menerapkan pengujian ketat dan standar kualitas untuk produk yang dijual.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI