Suara.com - Berbagai kecelakan kecil sangat mungkin terjadi di kehidupan sehari-hari, mulai dari kena panas setrika, mimisan, hingga didigit lebah. Oleh karena itu, berbagai kemampuan dasar menangani kecelakan-kecelakaan kecil tersebut perlu Anda miliki.
Melansir dari Very Well Health, berikut kemampuan pertolongan pertama yang direkomendasikan oleh American Heart Association dan Palang Merah Amerika, antara lain:
1. Pertolongan Pertama Serangan Jantung
Resusitasi jantung paru (CPR) adalah prosedur medis terpenting. Jika seseorang mengalami serangan jantung dan CPR tidak segera dilakukan, maka orang tersebut akan meninggal. Di sisi lain, melakukan CPR atau menggunakan defibrilator eksternal otomatis (AED) dapat menyelamatkan nyawa. Pertolongan pertama untuk dugaan serangan jantung menurut pedoman American Heart Association, antara lain:
Baca Juga: 3 Langkah Pertolongan Pertama Keracunan
- Perintahkan seseorang untuk menelepon ambulans atau sistem peringatan medis lokasi Anda.
- Segera mulai kompresi dada
- Kompres dengan keras dan cepat di bagian tengah dada kemudian serahkan tugas ini kepada mereka yang terlatih jika sudah datang.
- Jika Anda terlatih, gunakan kompresi dada dan bantu pernapasan.
2. Luka Bakar
Berikut langkah-langkah pertolongan pertama untuk luka bakar, antara lain:
- Bilas area yang terbakar dengan air dingin mengalir selama beberapa menit, namun jangan gunakan es.
- Berikan perban tipis.
- Jangan mengoleskan salep, mentega, atau obat berminyak pada luka bakar.
- Minum ibuprofen atau asetaminofen untuk meredakan nyeri jika perlu.
- Jangan pecahkan lecet yang mungkin telah terbentuk.
3. Kecurigaan Patah Tulang
Sebelum mendapatkan pertolongan medis, jika Anda curiga mengalami patah tulang, maka berikut step yang perlu Anda lakukan, antara lain:
- Jangan coba-coba meluruskannya.
- Stabilkan anggota tubuh menggunakan belat dan bantalan agar tidak bergerak.
- Letakkan kompres dingin di atas bagian tubuh yang cedera, hindari menempatkan es langsung pada kulit.
- Naikkan ekstremitas.
- Berikan obat anti-inflamasi seperti ibuprofen atau naproxen.
4. Mimisan
Baca Juga: Pertolongan Pertama Tersedak Menurut Dokter Spesialis Paru
Sebagian besar dari kita pernah mengalami hidung berdarah atau mimisan. Pertolongan pertama untuk mimisan antara lain:
- Condongkan tubuh sedikit ke depan bukan ke belakang.
- Jepit hidung di bagian tepi atas, jangan menutup lubang hidung dengan mencubit ke bawah.
- Periksa setelah lima menit untuk melihat apakah pendarahan telah berhenti.
- Jika tidak, lanjutkan mencubit dan periksa setelah 10 menit lagi.
- Anda juga bisa mengoleskan kompres dingin ke pangkal hidung sambil mencubit hidung.
5. Sengatan Lebah
Sengatan lebah bisa sangat menyakitkan, bahkan bisa mematikan jika korban memiliki alegi terhadap serangan lebah. Berikut beberapa langkah untuk mengatasi gigitan lebah, antara lain:
- Jika orang tersebut diketahui alergi terhadap sengatan lebah, gunakan EpiPen untuk mencegah anafilaksis atau hubungi 911 jika tidak ada.
- Gunakan kompres dingin untuk mengurangi pembengkakan di area tersebut, tetapi berhati-hatilah agar tidak menyebabkan radang dingin.
- Gunakan antihistamin seperti Benadryl (diphenhydramine) untuk mengurangi bengkak dan gatal.
- Cobalah ibuprofen atau Tylenol (asetaminofen) untuk nyeri.
- Pantau orang yang tersengat oleh tanda-tanda anafilaksis, termasuk gatal-gatal, kemerahan atau gatal di bagian tubuh lain, dan sesak napas.