Sudah Setahun Berlalu, Berikut 6 Pengobatan Populer Merawat Pasien Covid-19

Selasa, 02 Maret 2021 | 11:26 WIB
Sudah Setahun Berlalu, Berikut 6 Pengobatan Populer Merawat Pasien Covid-19
Ilustrasi obat antivirus Covid-19. (Pixabay)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sudah satu tahun berlangsung, berbagai pengobatan telah diberikan untuk merawat pasien Covid-19.

Melansir dari Medical Xpress, perawatan Covid-19 ditargetkan untuk melemahkan kemampuan virus corona dalam menyebar ke seluruh tubuh dan meminimalir kerusakan organ yang disebabkan oleh respons sistem kekebalan tubuh.

Berikut beberapa pengobatan yang telah dikembangkan untuk Covid-19, antara lain:

1. Antibodi monoklonal

Baca Juga: Beda Endemik dan Pandemi yang Perlu Diketahui

Antibodi yang direkayasa di laboratorium ini dapat mengikat SARS-CoV-2 dan mencegah virus memasuki sel dan menginfeksinya. Mereka termasuk Bamlanivimab dan terapi gabungan casirivimab/imdevimab yang dikembangkan oleh Regeneron.

Badan Makanan dan Obat Amerika Serikat (FDA) memberikan otorisasi penggunaan darurat untuk terapi ini karena terbukti melindungi pasien berisiko tinggi dari rawat inap dan kematian.

2. Plasma konvalesen

Cara lain untuk mengirimkan antibodi melibatkan pengambilan darah dari pasien yang telah pulih dari Covid-19. Plasma dari pasien Covid-19 yang telah sembuh menunjukkan manfaat terutama pada awal infeksi Covid-19.

3. Remdesivir

Baca Juga: Dampak Pandemi, Pelaku Pariwisata di Gianyar Jadi Peternak Kambing

Remdesivir awalnya dirancang untuk mengobati hepatitis C, namun kemudian digunakan untuk menghentikan virus corona mereplikasi dirinya sendiri. Obat ini terbukti mempersingkat masa rawat inap di rumah sakit.

4. Kortikosteroid

Steroid menenangkan respons kekebalan tubuh dan telah digunakan selama beberapa dekade untuk mengobati gangguan inflamasi. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa steroid dosis rendah mengurangi kematian pada pasien rawat inap yang menggunakan oksigen, termasuk pasien paling sakit di unit perawatan intensif atau ICU.

5. Pengencer darah

Peradangan selama Covid-19 dan infeksi virus lainnya dapat meningkatkan risiko penggumpalan darah yang dapat menyebabkan serangan jantung, stroke, dan pembekuan berbahaya di paru-paru. Banyak pasien Covid-19 diberikan pengencer darah heparin atau enoxaparin untuk mencegah pembekuan darah. 

Data awal dari uji coba pasien Covid-19 menunjukkan bahwa pasien yang dirawat di rumah sakit mendapat manfaat dari pengencer darah dengan dosis yang lebih tinggi.

Ilustrasi obat Covid-19 remdesivir. (Dok. Elements.envato)
Ilustrasi obat Covid-19 remdesivir. (Dok. Elements.envato)

6. Tocilizumab

Tocilizumab adalah antibodi yang dibuat di laboratorium di mana memblokir jalur interleukin-6 yang dapat menyebabkan peradangan Covid-19 dan penyakit lainnya. Hasil baru dari uji coba menunjukkan bahwa dosis tunggal tocilizumab yang diberikan satu hingga dua hari setelah dirawat menggunakan ventilator mengurangi risiko kematian pada pasien yang sudah menerima steroid dosis rendah.

Tocilizumab juga telah terbukti bermanfaat bagi pasien dengan peradangan tingkat tinggi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI