Tak Ingin Tercemar, Harry dan Meghan Markle Dilarang Pakai Nama Kerajaan

Bimo Aria Fundrika Suara.Com
Sabtu, 20 Februari 2021 | 16:54 WIB
Tak Ingin Tercemar, Harry dan Meghan Markle Dilarang Pakai Nama Kerajaan
Foto keluarga Kerajaan Inggris saat pembaptisan bayi Archie. (Instagram/@sussexroyal)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Belakangan sempat ramai kabar bahwa Ratu Elizabeth tidak ingin Pangeran Harry dan Meghan Markle mengenakan nama keluarga kerajaan. Para ahli kerajaan menyebut bahwa Ratu Elizabeth tidak ingin nama keluarga tercemar karena mereka.

Dilansir dari Metro, peengamat kerajaan telah menelaah berita hari ini bahwa Sussex tidak akan kembali sebagai anggota keluarga kerajaan yang bekerja. Pernyataan itu tepat setahun setelah mereka pertama kali keluar dari Inggris untuk pindah ke AS.

Penulis biografi Harry Angela Levin mengatakan kepada Mirror bahwa dia sama sekali tidak terkejut 'oleh tindakan terbaru raja. Dia mengatakan istana menjadi prihatin pada mundurnya Harry dan Meghan sejak meninggalkan negara itu dan ini mendorong Ratu untuk bertindak.

"[Ratu] tidak ingin nama keluarga kerajaan tercemar seperti itu dan ini, menurut saya, melewati garis merah," kata Levin.

Baca Juga: Pangeran Philip Sakit dan Dirawat, Pangeran Harry Siapkan Jet Pribadi

Pangeran Harry dan Meghan Markle (youtube.com/Entertainment Tonight)
Pangeran Harry dan Meghan Markle (youtube.com/Entertainment Tonight)

"Dia perempuan yang sangat sabar, dia bukan seorang micromanager. Dia membiarkan anak-anak dan cucu-cucunya melakukan apa yang mereka inginkan sampai batas tertentu dan ketika mereka melangkahi itu, dia turun/"

Levin melanjutkan bahwa Istana Buckingham mengumumkan pada hari Jumat bahwa tidak mungkin bagi pasangan itu untuk melanjutkan tanggung jawab dan tugas yang menyertainya.

Komentator Peter Hunt memberi tahu LBC bahwa Ratu bisa menemukan cara untuk memungkinkan pasangan itu melanjutkan peran mereka dan 'sejarah akan menilai' raja atas penolakannya untuk melakukan ini.

"Perasaan saya adalah bahwa di mana kita berdiri sekarang sebenarnya bahwa sejarah akan datang untuk menilai Ratu dengan buruk atas keputusan ini," kata dia.

"Ini adalah keputusan keluarga. Ini adalah keputusan seorang raja tentang seorang cucu. Dia adalah cucunya dan dia adalah putra dari calon raja, dan kompromi bisa saja dibuat."

Baca Juga: Pangeran Philip Dilarikan ke Rumah Sakit sebagai Tindakan Berjaga-jaga

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI