Suara.com - Pandemi Covid-19 masih terus berlangsung, data Worldometers Sabtu (20/2/2021) sebanyak 111,2 juta warga dunia pernah terinfeksi Covid-19.
Dari total kasus itu 2,4 juta di antaranya adalah nyawa yang melayang karena terinfeksi Covid-19. Meski begitu sudah ada 86 juta orang yang berhasil sembuh dari Covid-19.
Meski vaksin sudah berhasil ditemukan dan dianggap bisa menurunkan kasus Covid-19 di atas, namun pandemi Covid-19 diprediksi tidak akan hilang begitu saja.
Pandemi baru bisa terkendali dan berakhir, sampai semua warga dunia yang populasinya mencapai 7,8 miliar ini disuntik vaksin.
Baca Juga: Dinkes Sleman Fokus Tuntaskan Vaksinasi Tahap Pertama, Kini Capai 89 Persen
Prediksi ini disampaikan langsung oleh Kanselir Jerman, Angela Merkel yang mengatakan jika negara Jerman dan negara maju lainnya harus memberikan vaksin Covid-19 untuk negara berkembang untuk mengakhiri pandemi.
Hal ini Merkel sampaikan saat mengikuti teleconference pemimpin dari 7 negara maju. Merkel tidak membahas presentase saham yang harus dibagi kepada negara berkembang.
"Saya menekankan bahwa intervensi untuk mengakhiri pandemi adalah semua orang di dunia harus divaksinasi Covid-19," ungkap Merkel mengutip Channel News Asia, Sabtu (20/2/2021).
Sementara itu Jerman memang jadi salah satu negara pembuat vaksin bersama Amerika Serikat, yaitu vaksin Pfizer-BioNTech, vaksin yang sangat diminati dan mayoritas negara Uni Eropa menggunakannya.
Di Jerman sendiri, tercatat ada 2,3 juta kasus infeksi Covid-19, dan 2,1 juta mereka yang terinfeksi berhasil dinyatakan sembuh.
Baca Juga: Penjualan Retail Daihatsu Naik 3,5 Persen pada Januari 2021
Meski begitu sangat disayangkan, sudah ada 68.118 warga Jerman meninggal karena Covid-19. Kini kasus aktif atau orang yang masih berstatus positif Covid-19 tersisa sebanyak 136.841 orang, 3.177 pasien di antaranya berada dalam kondisi serius atau kritis.