5. Pemulihan luka yang lambat
Sistem kekebalan yang lemah tidak dapat menghasilkan kulit baru dengan cepat, sehingga mengakibatkan pemulihan luka yang lambat.

6. Nyeri sendi
Kekebalan tubuh yang lemah sering kali menunjukkan nyeri sendi berulang. Jika sistem kekebalan Anda lambat untuk waktu yang lama, Anda akan mengalami vaskulitis, peradangan pada pembuluh darah karena gangguan atau infeksi autoimun. Anda juga akan menghadapi persendian yang bengkak, kaku atau sering nyeri akibat peradangan pada lapisan dalam persendian.
7. Masalah usus kronis
Menurut ilmu kedokteran, sekitar 70 hingga 75 persen sistem kekebalan ada di saluran pencernaan. Oleh karena itu, sistem kekebalan yang lambat menyebabkan sembelit, keasaman, kembuhng, dan diare. Dengan penurunan jumlah mikroorganisme dan bakteri yang berguna di saluran pencernaan, maka ada risiko lebih tinggi untuk mengalami peradangan kronis dan gangguan autoimun.