Untuk urusan latihan fisik, orang awam mungkin tak akan relate. Satu-satunya latihan beban yang pernah dilakukan Ratu adalah beban mengenakan mahkota agung kerajaan.

Ratu harus mengenakan Mahkota St Edward yang berat dan tidak praktis pada 1953 saat penobatannya sebagai Ratu.
Ia dikabarkan berlatih berminggu-minggu mengenakan mahkota bertahtakan permata seberat 2.23 kg untuk melatih otot leher agar siap menghadapi acara besarnya.
Hal sama ia lakukan secara berulang setiap tahunnya untuk menghadiri acara State Opening of Parliament sambil mengenakan jubah beludru seberat 7kg.
Ratu dipercaya lebih menyukai aktivitas fisik ringan, kata penulis biografi Ingrid Seward.
Ia mencatat, selain menunggang kuda dan beberapa olahraga pedesaan, berjalan kaki adalah satu-satunya sumber aktivitas fisiknya yang konstan.
Saat tinggal di Istana Buckingham, setiap hari pada pukul 14.30 Ratu akan berjalan-jalan di sekitar taman dengan anjing-anjing corginya.
Sementara itu minuman teh favorit Ratu Elizabeth adalah Darjeeling dan Earl Grey yang kaya manfaat.
Darjeeling adalah teh hitam yang mengandung polifenol, senyawa bermanfaat mengurangi risiko kanker dan membantu mencegah mutasi sel jika diminum secara teratur.
Baca Juga: Studi: Berolahraga di Waktu yang Sama Efektif Turunkan Berat Badan
Sementara Earl Grey (teh hitam dengan minyak gamot) telah menjadi subjek penelitian karena manfaatnya bagi jantung, membantu mengurangi kadar kolesterol dan tekanan darah rendah.