Suara.com - Sistem kekebalan tubuh berperan penting dalam menjaga Anda bebas dari infeksi virus dan penyakit menular lain.
Pandemi Covid-19 yang terjadi sejak tahun 2020 semakin menekankan pentingnya sistem kekebalan tubuh, demi menghindari infeksi virus Corona.
Sistem kekebalan tubuh terdiri dari sel darah putih, kelenjar getah bening, dan antibodi yang membantu tubuh melawan infeksi eksternal.
Jika satu di antaranya tidak bekerja dengan baik, sistem kekebalan tubuh akan melemah, yang membuat Anda lebih rentan terserang penyakit.
Baca Juga: Ketahui 3 Manfaat Echinace Purpurea Bagi Imunitas Tubuh
Untuk itu penting bagi Anda mengetahui tanda dan gejala sistem kekebalan tubuh yang melemah, sehingga Anda bisa mengambil tindakan yang tepat.
Melansir Healthshots, berikut 5 tanda bahwa sistem kekebalan tubuh Anda melemah:
1. Stres tingkat tinggi
Tanda pertama dari sistem kekebalan yang melemah, yang harus Anda perhatikan adalah tingkat stres yang tinggi. Jika Anda mengabaikan pengelolaan stres dalam jangka waktu yang lama, efektivitas sistem kekebalan Anda akan menurun.
Akibatnya, jumlah sel darah putih dan limfosit dalam tubuh berkurang, yang membuat kemampuan melawan infeksi menurun.
Baca Juga: Jaga Kekebalan, 7 Asupan Berikut Mengandung Vitamin C Lebih dari Jeruk
Emosi yang berlebihan juga dapat melemahkan kekebalan sistem tubuh Anda.
2. Rawan masuk angin
Menurut ilmu kedokteran, orang berusia dewasa biasanya dapat menderita gejala pilek biasa hingga 2-3 kali dalam setahun.
Gejala ini mirip dengan penyakit masuk angin yang lazim dikeluhkan masyarakat Indonesia. Sistem kekebalan tubuh yang lemah juga dapat menyebabkan batuk kronis sepanjang tahun.
3. Nyeri Sendi
Kekebalan tubuh yang lemah dapat mengakibatkan penyakit nyeri sendi. Jika sistem kekebalan Anda melambat dalam waktu yang lama, Anda akan mengalami vaskulitis, yaitu peradangan pada pembuluh darah yang disebabkan pada gangguan infeksi autoimun.
Anda juga akan menghadapi persendian yang dapat menyebabkan bengkak, seperti kaku dan sering nyeri.
4. Kelelahan
Sistem kekebalan yang melambat dapat membuat Anda merasa lesu sepanjang hari, meskipun Anda cukup tidur di malam sebelumnya.
Hal itu membuat tubuh memilik energi yang rendah, membuat aktivitas harian seperti bekerja dan sekolah menjadi tidak maksimal.