Suara.com - Selain berefek pada kesehatan, pandemi yang terjadi setahun belakangan juga telah berdampak pada finansial banyak orang. Sayangnya, masalah finansial ini juga bisa berefek pada kesehatan Anda, baik fisik maupun mental.
"Konsekuensi dari tekanan moneter dapat melampaui rekening bank Anda. Mengatasi kecemasan tentang keuangan yang lemah dapat membahayakan kesehatan mental dan fisik Anda," kata Nawal Alomari, LCPC, seorang konselor profesional klinis berlisensi seperti yang dikutip dari Bustle.
Melansir dari Bustle, penelitian mengaitkan tekanan finansial dengan depresi dan kecemasan. Penelitian juga menunjukkan bahwa orang yang berhutang memiliki tingkat depresi dan kecemasan yang lebih tinggi daripada mereka yang tidak.
"Ketidakstabilan keuangan juga dapat mengganggu tidur Anda," kata psikolog klinis berlisensi Dr. Anne Brennan Malec, PsyD, LMFT. Masalah finansial dikaitkan dengan masalah seperti kesulitan tidur, bangun di malam hari, dan insomnia yang semuanya dapat mengacaukan kemampuan Anda untuk berpikir jernih dan mengatasi pengalaman emosional yang sulit.
Baca Juga: 5 Makanan Ini Diyakini Bisa Bantu Redakan Stres
"Kecemasan (termasuk kecemasan terkait uang) juga dapat menyebabkan masalah fisik," kata Alomari.
Penelitian menunjukkan bahwa tekanan finansial dan penurunan emosi positif yang menyertainya, dapat menyebabkan peradangan. Dan peradangan kronis dapat merusak jaringan sehat dan meningkatkan risiko penyakit. Penelitian telah mengaitkannya dengan penyakit jantung dan paru-paru, artritis, diabetes, dan asma.
Stres terkait keuangan bahkan dapat merusak sistem pencernaan Anda. Alomari menjelaskan bahwa masalah keuangan sering dikautjan dengan mengalami kembung, mual, dan masalah terkait pencernaan lainnya.
Selain itu, stres kronis juga dapat menyebabkan ketidakseimbangan pada bakteri usus Anda yang dapat menyebabkan sejumlah gejala pencernaan yang tidak menyenangkan.
Baca Juga: Sering Dilakukan, 5 Kebiasaan Buruk Berikut Bisa Tingkatkan Stres