Suara.com - Dimulainya program vaksinasi bukan berarti tidak perlu lagi menjalankan protokol kesehatan. Faktanya, pandemi Covid-19 masih berlangsung hingga hari ini.
Artinya melakukan pencegahan dengan protokol kesehatan ialah sebuah keharusan. Terlebih bagi Indonesia yang butuh waktu lama untuk melakukan vaksinasi.
Seperti telah banyak diketahui, mengenakan masker adalah salah satu cara efektif untuk mengurangi risiko infeksi dan untuk perlindungan optimal.
Baru-baru ini Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) A.S. telah merekomendasikan beberapa hal baru yang harus Anda lakukan dengan masker Anda. Berikut rangkumannya seperti dilansir dari Times of India.
Baca Juga: Libur Panjang Imlek, Polres Cianjur Perketat Perbatasan
Menggandakan masker
Mengenakan dua masker mungkin tampak aneh bagi Anda, tetapi menurut penelitian, itu berhasil. Sesuai pedoman CDC yang diperbarui, mengenakan masker kain di atas masker bedah memberikan perlindungan lebih terhadap virus.
Gagasan di balik penggandaan masker adalah bahwa itu dapat melindungi dari partikel di udara yang mungkin dihirup oleh kebanyakan orang melalui masker yang tidak dipasang dengan benar.
Masker pertama dapat berfungsi sebagai penghalang fisik dan yang kedua dapat menyaring partikel yang tersisa. Selain itu, masker ini pas di wajah dan dapat mengurangi paparan virus sekitar 90 persen (satu masker hanya dapat menjamin perlindungan 50 persen).
Mengikat simpul masker di telinga
Baca Juga: Imlek, Jumlah Pasien Covid-19 Sembuh di Jakarta Cetak Rekor, Tambah 5.757
Mengikat ujung masker di telinga adalah cara lain untuk memastikan bahwa masker menutupi mulut dan hidung Anda sepenuhnya dan tidak mungkin Anda dapat bersentuhan dengan virus.
Trik memperbaiki masker yang lepas ini dibagikan pada Agustus tahun lalu oleh seorang dokter gigi bernama Olivia Cuid dari Montreal.
Sekarang bahkan CDC telah menyatakan bahwa trik ini dapat mengurangi eksposur lebih dari 95 persen. Yang harus Anda lakukan adalah mengambil kedua lilitan telinga masker dan mengikat simpul di dekat sisi masker.
Buka masker dan selipkan lubang di sisi di bawah simpul telinga. Ini akan meningkatkan pemasangan dan memberikan segel yang lebih baik.
Menggunakan mask fitter
Pilihan efektif lainnya untuk meningkatkan pemasangan adalah dengan menggunakan pelindung masker atau penutup nilon di atas masker.
Menggunakan pelindung atau penjepit masker pada masker kain dapat mencegah udara keluar dan juga mencegah Anda menghirup partikel aerosol.
Anda juga dapat menggunakan bahan filter berkualitas tinggi seperti kantong vakum atau filter HEPA dan memakai masker ganda. Dengan begitu, Anda mendapatkan tiga lapis perlindungan. Ini dapat melindungi dari virus setidaknya 90 persen.
Langkah-langkah yang harus diikuti saat memakai masker
Masker sangat penting untuk perlindungan utama terhadap virus corona, yang dapat menyebabkan infeksi pada sistem pernapasan bagian atas.
Seseorang harus sangat berhati-hati saat mengenakan dan melepasnya. Kesalahan sederhana dapat meningkatkan risiko infeksi. Berikut beberapa hal yang harus Anda lakukan saat mengenakan dan melepas masker.
Saat memakai masker:
- Cuci tangan Anda dengan benar dengan sabun dan air atau pembersih berbasis alkohol 70 persen sebelum menyentuh masker.
- Periksa masker dari kerusakan dan kotoran.
- Beri tanda di wajah Anda dengan benar, menutupi mulut, hidung dan dagu Anda. Seharusnya tidak ada celah di sisinya.
Saat melepas masker:
- Bersihkan tangan Anda dengan sabun dan air atau pembersih sebelum melepas masker.
- Lepaskan masker dengan tali di belakang telinga atau kepala.
- Jika masker tidak kotor maka simpan dalam kantong plastik, atau cuci dengan sabun dan air panas.
- Bersihkan tangan Anda setelah melepas masker.