Penelitian Temukan Obat Asam Urat Bantu Pasien Covid-19 Cepat Pulih

Jum'at, 05 Februari 2021 | 13:16 WIB
Penelitian Temukan Obat Asam Urat Bantu Pasien Covid-19 Cepat Pulih
Ilustrasi obat. (Pixabay)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sebuah studi baru menemukan, obat asam urat bisa membantu mengurangi lamanya waktu perawatan medis di rumah sakit akibat virus corona Covid-19. Obat ini juga membantu mengurangi risiko pasien Covid-19 membutuhkan oksigen.

Para peneliti telah menguji obat asam urat setiap harinya dan berharap bisa mengurangi risiko virus corona yang parah serta kesulitan bernapas.

Studi terbaru oleh ilmuwan Brasil melihat pasien dipulangkan dari rumah sakit rata-rata dua hari lebih awal daripada orang lain yang tidak mengonsumsi obat asam urat, Colchicine.

Karena, obat itu membantu mereka bisa bernapas lebih cepat, mengurangi risiko penggunaan tabung oksigen dan mengurangi waktunya menjalani perawatan medis di rumah sakit.

Sebenarnya, obat colchicine ini sudah lebih dari 100 tahun digunakan untuk mengobati asam urat. Beberapa uji coba telah dilakukan untuk mencari tahu efek samping obat ini dalam melawan virus.

Ilustrasi virus corona, hidung, mimisan (Pixabay/mohamed_hassan)
Ilustrasi virus corona, hidung, mimisan (Pixabay/mohamed_hassan)

Hasil uji coba itu ditambahkan ke penelitian Universitas OXford, yang merupakan uji klinis terbesar di dunia untuk pasien virus corona Covid-19 yang dirawat di rumah sakit.

Sebuah penelitian di Kanada pun menyarankan obat asam urat itu bisa mengurangi kematian hingga 44 persen dan memangkas risiko pasien Covid-19 membutuhkan ventilator.

Pada sebagian besar penderita asam urat, khususnya pada pria, obat asam urat colchicine bisa menghentikan peradangan dan meredakan pembengkakan serta rasa sakit.

Para ilmuwan menduga obat itu bisa memblokir pesan kimiawi yang menyebabkan gejala parah serupa pada Covid-19, seperti paru-paru yang meradang akibat virus.

Baca Juga: Risiko Efek Samping Penyintas Covid-19 Usai Vaksin Lebih Besar, Kok Bisa?

Dalam jurnal RMD Open, lebih dari 70 pasien virus corona terlibat dalam penelitian ini dari April hingga Agustus 2020. Mereka diberi obat asam urat Colchicine selama 10 hari dalam berbagai dosis dan obat standar yang biasa diberikan pada pasien Covid-19.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI