Innalillahi, Ketua MKEK PB IDI dr Broto Wasisto Meninggal Dunia

Bimo Aria Fundrika Suara.Com
Kamis, 04 Februari 2021 | 18:38 WIB
Innalillahi, Ketua MKEK PB IDI dr Broto Wasisto Meninggal Dunia
Innalillahi, Ketua MKEK PB IDI dr Broto Wasisto Meninggal Dunia. (Dok: Twitter/ProfesorZubairi)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kabar duka datang dari dunia kedokteran Indonesia. Ketua Majelis Kehormatan Etik Kedokteran (MKEK) Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia Meninggal Dunia, dr Broto Wasisto, MPH, DTM&H.

Kabar duka itu disampaikan oleh Ketua Satgas Covid-19 PB IDI Profesor Zubairi Djoerban di akun media sosialnya, Kamis, (4/2/2021).

"Inna lillahi wa inna ilaihi raji'un. Sungguh saya amat kehilangan Anda, Broto Wasisto, seorang organisatoris hebat, seorang panutan, seorang pakar, yang telah membesarkan organisasi Ikatan Dokter Indonesia (ID). Tuhan, terimalah almarhum dengan rahmat-Mu. Selamat jalan sahabat," demikian tulis Zubairi Djoerban dalam akun Twitternya.

Dalam keterangan yang diterima Suara.com. dr Broto meninggal  di usia 83 tahun akibat Covid. Dr Broto Wasisto meninggal 4 Februari 2021 pukul 16.54 WIB. Sebelum meninggal, dr Broto sempat dirawat di ICU RS Persahabatan.

Ketua MKEK PB IDI dr Broto Wasisto. (Dok: Tim Mitigasi Covid-19 PB IDI)
Ketua MKEK PB IDI dr Broto Wasisto. (Dok: Tim Mitigasi Covid-19 PB IDI)

Menteri Kesehatan RI, Budi Gunadi Sadikin yang hadir dalam doa bersama virtual yang digelar oleh Tim Mitigasi IDI mengatakan, "Meski hanya sempat satu kali bertemu fisik dengan beliau, namun saya telah mendengar sebelumnya sepak terjang beliau sebagai penjaga gawang kode etik dunia medis. Dan, saya kira beliau telah membuktikan bahwa sebaik-baiknya orang, yang paling baik adalah yang memberikan manfaat."

Ketua Tim Mitigasi IDI, dr Adib Khumaidi, SpOT mengatakan bahwa semasa hidupnya, dr Broto selalu menjadi panutan bagi para dokter sehingga beliau dipercaya menjadi Ketua MKEK.

"Beliau bukan hanya kepala benteng kode etik bagi para tenaga medis tapi juga teladan bagi para dokter terutama kader-kader di IDI. Semasa hidupnya, dedikasi dan kontribusi beliau terhadap dunia kesehatan medis sangat besar."

Wakil Ketua MKEK, dr Pukovisa Prawiroharjo, SpS yang mendampingi keluarga menyampaikan bahwa hingga akhir hayatnya, dr Broto masih memiliki semangat juang yang tinggi.

Dalam kesempatan yang sama, dr Zaenal Abidin, MHKes, Ketua Umum IDI periode 2012-2015 mengatakan, "Dedikasi dr Broto kepada IDI tidak dapat diragukan. Beliau disiplin, tegas dan tetap santun dalam bertutur."

Baca Juga: Umi Pipik Bagikan Momen Lambaian Tangan Terakhir Soraya Abdullah

Dr Broto Wasisto DTM&H, MPH lahir di Jakarta, 21 November 1937. Beliau menyelesaikan pendidikan kedokteran di Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia pada tahun 1963 kemudian melanjutkan pendidikan paska sarjana di Mahidol university - Bangkok pada tahun 1970, Tulane University di New Orleans USA dari tahun 1977-1978, John Hopkins University di Baltimore USA pda tahun 1984, dan kemudian di Lemhanaa (Lembaga Pertahanan Nasional) KSA pada tahun 1992.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI